Pematahan Dormansi Terhadap Daya Tumbuh Benih 3 Varietas Kacang Tanah (Arachis hypogaea)

Nurussintani, Widya (2013) Pematahan Dormansi Terhadap Daya Tumbuh Benih 3 Varietas Kacang Tanah (Arachis hypogaea). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kacang tanah (Arachis hypogaea) merupakan salah satu tanaman pangan utama selain beras. Produksi kacang tanah Indonesia pada tahun 2010 sebesar 779,228 ton. Hasil produksi tersebut hanya menunjukkan peningkatan sebesar 1,34 ton dari produksi tahun 2009 yaitu sebesar 777,888 ton (BPS, 2010). Luas panen dan produktivitas kacang tanah yang semakin meningkat, harus didukung dengan pemenuhan ketersediaan benih kacang tanah yang berkualitas oleh produsen benih. Oleh karena itu dilakukan upaya penanganan dan persiapan benih sebelum tanam. Hal ini untuk menghindari permasalahan benih kacang tanah saat ditanam sebagai bahan makanan di tingkat petani. Menurut data hasil pengujian di laboratorium UPT PSBTPH (2009) Jawa Timur, pada uji daya tumbuh benih kacang tanah, masih banyak ditemukan benih segar yang tidak tumbuh atau mengalami dormansi. Perlakuan oven kering selama 7 hari pada suhu 40oC pada benih kacang tanah varietas Kelinci dirasa kurang efektif dan efisien dari segi waktu pengerjaan, sehingga diperlukan inovasi metode pematahan dormansi benih kacang tanah yang lebih efektif dan efisien dari yang sudah ada. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan metode yang lebih efektif dan efisien daripada perlakuan oven kering sampai 7 hari (rekomendasi ISTA), serta mempelajari pengaruh perbedaan varietas terhadap perlakuan pematahan dormansi. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat metode pematahan dormansi yang lebih efektif daripada oven kering sampai 7 hari (rekomendasi ISTA), serta terdapat respon yang berbeda antar varietas terhadap perlakuan pematahan dormansi. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium dan rumah kaca UPT PSBTPH Surabaya, Jawa Timur pada bulan Juni hingga Agustus 2012. Alat-alat yang digunakan adalah karung, timbangan analitik, oven, kalkulator, bak pasir, cetok, sekrop/cangkul, gembor, ayakan pasir, kertas label, gelas ukur, termometer, botol gelap, sendok pengaduk, pinset, kamera dan ala-alat tulis. Bahan yang digunakan adalah kacang tanah varietas Lokal Tuban, Bison dan Kelinci dengan kelas benih dasar (BD) dan BP (benih pokok), pasir, air, larutan KNO3 0,2%, air kelapa, larutan 2,3,5 triphenil tetrazolium clorida dan aquades. Penelitian dilakukan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 2 faktor dan 4 ulangan. Faktor pertama adalah varietas kacang tanah dengan 3 taraf (V1: varietas Lokal Tuban, V2: varietas Bison, V3: varietas Kelinci). Faktor kedua adalah 6 perlakuan pematahan dormansi, yaitu : (P0: kontrol tanpa perlakuan, P1: rendam KNO3 0,2% selama 48 jam, P2: rendam air kelapa selama 48 jam, P3: oven kering suhu 40oC selama 7 hari, P4: oven kering suhu 40oC selama 7 hari dilanjutkan dengan rendam KNO3 0,2% selama 48 jam, P5: oven kering suhu 40oC selama 7 hari dilanjutkan dengan rendam air kelapa selama 48 jam). Variabel pengamatan meliputi kadar air benih, daya tumbuh benih, viabilitas benih, intensitas dormansi, indeks vigor benih dan berat kering kecambah normal. Analisis data menggunakan uji Duncan taraf 5% untuk mengetahui adanya perbedaan diantara perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian perlakuan pematahan dormansi berpengaruh nyata pada parameter pengamatan kecambah normal, abnormal, benih mati, intensitas dormansi dan vigor benih. Metode perendaman benih dengan larutan KNO3 0,2% selama 48 jam memberikan efektivitas yang sama dengan metode rekomendasi ISTA (International Seed Testing Association) dan lebih praktis dalam pelaksanaan, dengan batasan nilai uji daya tumbuh lebih dari 80% dan jumlah benih dorman kurang dari 5%. Varietas Lokal Tuban dan Bison memberikan respon baik hanya pada perlakuan P1 (perendaman dengan larutan KNO3 0,2% selama 48 jam), P2 (perendaman dengan air kelapa selama 48 jam) dan P3 (pemanasan dalam oven bersuhu 40oC selama 7 hari), sedangkan varietas Kelinci memberikan respon baik pada semua perlakuan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2013/35/051304663
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting
Divisions: Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 07 May 2013 15:17
Last Modified: 19 Oct 2021 08:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/129471
[thumbnail of 1._PENDAHULUAN.pdf]
Preview
Text
1._PENDAHULUAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 2._TINJAUAN_PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
2._TINJAUAN_PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 3._BAHAN_DAN_METODE.pdf]
Preview
Text
3._BAHAN_DAN_METODE.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 4._HASIL_dan_PEMBAHASAN.pdf]
Preview
Text
4._HASIL_dan_PEMBAHASAN.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR_ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR_ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR_PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of KATA_PENGANTAR.pdf]
Preview
Text
KATA_PENGANTAR.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 5._KESIMPULAN_dan_SARAN.pdf]
Preview
Text
5._KESIMPULAN_dan_SARAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of RIWAYAT_HIDUP.pdf]
Preview
Text
RIWAYAT_HIDUP.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of RINGKASAN.pdf]
Preview
Text
RINGKASAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of SUMMARY.pdf]
Preview
Text
SUMMARY.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item