Andayani, RetnoDwi (2012) Teknik Pematahan Dormansi Subang Gladiol ( Gladiolus Hybridus) Varietas Lokal (Berbunga Putih). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Gladiol merupakan salah satu komoditas bunga potong potensial untuk dibudidayakan secara luas oleh petani, karena dapat ditanam di lahan terbuka tanpa menggunakan naungan atau rumah plastik. Kelebihan dari bunga potong gladiol adalah kesegarannya dapat bertahan lama sekitar 5-10 hari dan dapat berbunga sepanjang waktu. Di Indonesia produksi bunga gladiol pada tahun 2009 mencapai 235.156.000 tangkai. Dijelaskan pula bahwa khusus untuk bunga potong gladiol luas panennya adalah 1.102.512 ha dengan produksi per tangkai 14.512.619 dimana sentra pengembangannya meliputi Parongpong (Bandung), Bandungan (Semarang), dan Batu (Malang), Brastagi (Sumatra) dan di Tomohon (Sulawesi). Pengembangan bunga potong gladiol di Indonesia mengalami banyak hambatan, salah satunya adalah dormansi subang dan anak subang. Pengembangan bunga gladiol dengan cara vegetatif menggunakan subang dan anak subang memerlukan masa dormansi yang cukup lama sampai dapat tumbuh, yaitu sekitar 3 – 6 bulan untuk subang dan minimal 6 bulan untuk anak subang. Menurut petani gladiol di daerah Gunung Sari Kota Batu, jenis subang gladiol yang memiliki masa dormansi cukup lama adalah subang gladiol berbunga putih. Menurut petani dormansi subang gladiol berbunga putih memiliki masa dormansi selama 4 – 6 bulan. Masa dormansi subang gladiol bunga putih yang lama, menyebabkan pengembangan bunga gladiol memerlukan waktu yang lama. Masa dormansi yang lama juga menyebabkan petani kurang tertarik untuk membudidayakan gladiol bunga putih. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan perlakuan pemberian senyawa pada berbagai dosis untuk memberikan alternatif penggunaan senyawa dalam mempercepat masa dormansi gladiol. Penelitian dilaksanakan di Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Ketinggian tempat berkisar 960 m dpl, dengan curah hujan rata-rata 1500 mm/tahun dan suhu rata-rata berkisar 20oC. Penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai Juli 2012. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok dengan 3 ulangan dan 11 perlakuan. Pada setiap perlakuan terdapat 10 tanaman. Parameter pengamatan yang diamati meliputi waktu muncul tunas, waktu muncul daun pertama, jumlah tunas tumbuh per subang, bobot subang, dan diameter subang. Data dianalisis menggunakan Uji F, dan bila terdapat hasil yang signifikan maka akan di uji lanjutan ortogonal kontras dan BNJ pada taraf 5%. Hasil penelitian pemberian senyawa CaS2 atau GA3 ternyata tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap tunas potensial per subang, berat subang, diameter subang, jumlah tunas tumbuh per subang. Pada bobot subang dan diameter subang, hasil uji ortogonal menunjukan tidak ada perbedaan yang signifikan. hal ini menunjukan bahwa subang yang digunakan sebagai bahan tanam sudah seragam. Sehingga diharapkan perbedaan pada pertumbuhan subang yang didapat adalah sebagian besar akibat pengaruh dari perlakuan yang diberikan. Sedangkan pemberian senyawa CaS2 atau GA3 memberikan pengaruh yang nyata terhadap waktu muncul tunas, waktu muncul daun pertama, dan rasio tunas tumbuh per tunas potensial per subang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan senyawa CaS2¬ dapat digunakan untuk menggantikan penggunaan senyawa GA3 sebagai alternatif dalam pematahan dormansi subang gladiol varietas lokal bunga putih. Dosis efektif yang disarankan untuk pematahan dormansi subang gladiol varietas lokal bunga putih adalah CaS2 1,5 g/kg dan GA3 100 ppm. Sehingga dapat dikatakan bahwa pemberian senyawa CaS2 atau GA3 pada dosis tertentu mampu mempercepat masa dormansi subang gladiol varietas lokal bunga putih.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2012/319/051205541 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 14 Jan 2013 09:21 |
Last Modified: | 14 Jan 2013 09:21 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/129120 |
Actions (login required)
View Item |