Sasnindra, MargahayuHanin (2012) Eksplorasi Jamur Endofit Pada Akar Batang Dan Daun Rambutan (Nephelium Lappaceum L.) Serta Uji Antagonis Terhadap Rigidoporus Lignosus. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Rambutan (Nephelium lappaceum L) merupakan salah satu tanaman hortikultura terpenting yang menjadi salah satu komoditi ekspor Indonesia. Pengembangan ekspor rambutan memiliki peranan yang sangat strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Akan tetapi sampai saat ini apabila dibandingkan dengan Thailand, kedapatan Indonesia dalam memproduksi buah masih kalah jauh baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Produksi rambutan berfluktuasi dari 260.000 hingga 370.000 ton/tahun. Produksi ini hanya 3,5% dari total produksi buah-buahan di Indonesia Salah satu kendala utama bagi produk buah-buahan Indonesia adalah karakteristik alaminya yang mudah rusak. Dalam hal ini sangat dibutuhkan pengetahuan dan teknologi sejak di tingkat petani. Selain itu kendala lainnya yaitu berkaitan dengan budidaya dalam hal ini serangan hama dan penyakit. Jamur patogen merupakan penyebab penyakit yang dominan dan merugikan serta menurunkan produksi buah rambutan. Rigidoporus lignosus merupakan salah satu penyebab penyakit yang menyerang tanaman rambutan. Kajian mengenai jamur endofit pada tanaman tanaman rambutan belum pernah dilakukan. Sedang sifat dari jamur endofit tersebut ada yang bersifat patogen atau antagonis yang perlu di kaji lebih lanjut. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui jamur endofit apa saja yang terdapat dalam tanaman rambutan, serta potensi dan kegunaannya sebagai antagonis terhadap penyakit jamur akar putih yang disebabkan oleh Rigidoporus lignosus. Penelitian dilaksanakan di laboratorium Fitopatologi, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang. Waktu pelaksanaan pada bulan Mei 2011 – Januari 2012. Berdasarkan hasil pengamatan secara makroskopis pada media PDA (Potato Dextrose Agar) dengan tingkat pH 5-6, didapatkan bahwa koloni dari biakan murni jamur R. lignosus, Nama ilmiah jamur ini adalah Rigidoporus lignosus. Selain yang sudah diuraikan pada gejala,uraian terinci dari jamur akar putih adalah sebagai berikut. Tubuh buah berbentuk kipas tebal, agak berkayu, mempunyai zone-zone pertumbuhan, sering mempunyai struktur serat yang radier, mempunyai tepi yang tipis. Warna permukaan atas tubuh buah dapat berubah tergantung dari umur dan kandungan airnya. Berdasarkan dari hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa Jamur endofit yang ditemukan pada jaringan akar, batang dan daun rambutan sebanyak 17 isolat. Pada akar rambutan sebanyak 4 isolat sedangkan pada batang rambutan yaitu 2 isolat dan pada daun rambutan sebanyak 6 isolat. Dari 17 isolat jamur endofit yang ditemukan terdapat 12 jamur endofit yang telah teridentifikasi dan terdapat 5 jamur endofit yang tidak teridentifikasi. Jamur endofit yang telah teridentifikasi adalah Penicillium sp., Nigrospora sp., Mucor sp., Aspergillus sp.,dan Trichoderma sp. Daya antagonisme dari 17 jamur endofit terhadap jamur patogen Rigidoporus lignosus memiliki daya hambat yang berbeda. Jamur endofit yang memiliki daya hambat besar ditunjukkan oleh jamur endofit Trichoderma sp yaitu sebesar 72% dan diikuti oleh Penicillium sp. 3 sebesar 67,31%.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2012/153/051202939 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 632 Plant injuries, diseases, pests |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 13 Sep 2012 08:44 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 05:53 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128947 |
Preview |
Text
pdf.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |