Analisis Nilai Tambah dan Efisiensi Usaha Agroindustri Minyak Cengkeh : Studi Kasus di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk

Putri, Winni Nurlita (2011) Analisis Nilai Tambah dan Efisiensi Usaha Agroindustri Minyak Cengkeh : Studi Kasus di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pertanian merupakan salah satu sumber daya alam terbesar yang dimiliki oleh Indonesia dan menjadi dasar bagi pertumbuhan sektor yang lain. Sektor pertanian berperan penting dalam pembangunan nasional, hal ini disebabkan sektor pertanian memberikan kontribusi cukup besar terhadap PDB dan juga menyediakan lapangan pekerjaan sebesar 50% bagi masyarakat pedesaan. Selain itu, sektor pertanian juga berperan sentral terhadap penyediaan bahan pangan (Soekartawi, 1993). Agroindustri merupakan suatu industri pertanian yang kegiatannya terkait dengan sektor pertanian. Keterkaitan tersebut menjadi salah satu ciri dari negara berkembang yang strukturnya mengalami transformasi dari ekonomi pertanian (agriculture) menuju industri pertanian (agroindustri). Wujud keterkaitan ini adalah sektor pertanian sebagai industri hulu yang memasok bahan baku dan sektor industri pertanian sebagai industri yang meningkatkan nilai tambah pada hasil pertanian menjadi produk yang kompetitif (Kusumawardani, 2009). Munculnya agroindustri dapat memberikan ruang baru bagi produsen untuk menggali kemampuanya dalam memproduksi produk pertanian agar lebih menarik dan disukai oleh konsumen. Salah satu jenis agroindustri yang telah diusahakan masyarakat Indonesia adalah agroindustri minyak cengkeh. Selain digunakan sebagai bahan baku rokok, bunga, gagang dan daun cengkeh dapat disuling menghasilkan minyak cengkeh yang mengandung eugenol . Sentra penghasil minyak cengkeh adalah Kabupaten Nganjuk, tepatnya di Kecamatan Sawahan. Di kecamatan tersebut terdapat 21 (dua puluh satu) agroindustri skala kecil yang tersebar di seluruh Kecamatan Sawahan. Modal yang digunakan dalam pelaksanaan usaha ini masih berasal dari modal sendiri dan jumlahnya terbatas, sehingga berakibat pada sedikitnya jumlah bahan baku yang digunakan dan penggunaan teknologi yang masih sederhana serta terbatasnya daerah pemasaran. Hal ini berakibat keuntungan yang diperoleh semakin kecil. Berdasarkan uraian tersebut, maka penelitian ini akan mengkaji beberapa pokok permasalahan, yaitu (1) Sejauh mana nilai tambah yang diperoleh dari agroindustri minyak cengkeh skala kecil di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, (2) Sejauh mana kelayakan usaha agroindustri minyak cengkeh skala usaha kecil di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, (3) Apakah agroindustri minyak cengkeh skala kecil di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk dapat dikatakan efisien. Dan tujuan dari penelitian ini adalah (1) Menganalisis nilai tambah dari agroindustri minyak cengkeh skala kecil di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, (2) Menganalisis kelayakan usaha dari agroindustri minyak cengkeh skala kecil di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, dan (3)Menganalisis efisiensi usaha dari agroindustri minyak cengkeh di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja ( purposive ) pada sentra agroindustri minyak cengkeh di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. Metode penentuan responden digunakan metode sensus yakni sebanyak 21 agroindustri. Metode analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini terdiri dari analisis biaya, analisis penerimaan dan keuntungan, analisis nilai tambah dengan menggunakan metode Hayami, analisis R/C ratio, dan analisis efisiensi alokatif dari penggunaan faktor produksi minyak cengkeh dengan menghitung NPM (Nilai Produk Marginal). Hasil perhitungan dari penelitian ini menujukkan bahwa rata-rata nilai tambah pada agroindustri minyak cengkeh dalam satu kali proses produksi yaitu selama 24 jam adalah sebesar Rp 904,76,- per kilogram bahan baku daun cengkeh kering atau 39,86% dari nilai produksi. Nilai produksi yaitu sebesar Rp 2.025,- per kilogram. Selain itu besarnya keuntungan rata–rata yang diberikan dari agroindustri minyak cengkeh adalah Rp 413,20,- per kilogram produksi minyak cengkeh atau sebesar 45,67% dari nilai tambah, dengan demikian menunjukkan bahwa agroindustri minyak cengkeh di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk memberikan nilai tambah yang sedang yang berkisar antara 15%-40% yaitu sebesar 39,86%. Jumlah penerimaan rata-rata per satu kali proses produksi atau selama 24 jam adalah sebesar Rp 3.263.809,52,- per 23,76 kilogram minyak cengkeh, sedangkan pengeluaran rata-rata per satu kali proses produksi atau selama 24 jam adalah sebesar Rp 2.660.394,87,- per 23,76 kilogram minyak cengkeh. Sehingga keuntungan rata-rata dalam satu kali proses produksi atau selama 24 jam yang diperoleh sebesar Rp 603.414,65,- per 23,76 kilogram minyak cengkeh. Dan besarnya nilai R/C ratio agroindustri minyak cengkeh di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk adalah sebesar 1,23. Nilai R/C ratio lebih dari 1, hal ini menunjukkan bahwa agroindustri minyak cengkeh ini layak diusahakan dan memberikan keuntungan bagi produsen minyak cengkeh. Dari analisis efisiensi alokatif didapatkan hasil bahwa nilai NPM x /P x alokasi bahan baku daun cengkeh kering sebesar 0,691 dan nilai NPM x /P x alokasi tenaga kerja sebesar 0,943 dimana kedua angka tersebut kurang dari dari satu, hal ini berarti penggunaan faktor produksi bahan baku daun cengkeh kering dan tenaga kerja belum efisien dan keuntungan yang diperoleh belum optimal, sehingga untuk bahan baku tidak perlu ditambah lagi penggunaannya dan untuk tenaga kerja perlu dikurangi penggunaannya agar keuntungan yang diperoleh pengusaha agorindustri minyak cengkeh dapat optimal.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2011/69/0511001969
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 25 Apr 2011 10:50
Last Modified: 22 Apr 2022 02:43
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128859
[thumbnail of 051101969.pdf]
Preview
Text
051101969.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item