Uji Ketahanan Beberapa Varietas Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) dan Umur Tanaman Saat Inokulasi terhadap Infeksi CMV (Cucumber Mosaik Virus)

Iriani, Dyah Ayu (2009) Uji Ketahanan Beberapa Varietas Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) dan Umur Tanaman Saat Inokulasi terhadap Infeksi CMV (Cucumber Mosaik Virus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanaman tomat adalah komoditas hortikultura yang penting, tetapi produksinya baik kuantitas dan kualitas masih rendah. Hal ini disebabkan antara lain tanah yang agak gembur, miskin unsur hara mikro serta hormon, pemupukan tidak berimbang, serangan hama dan patogen, pengaruh cuaca dan iklim, serta teknis budidaya petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketahanan empat varietas tomat (Jelita, Permata, Lentana, dan Ratna) untuk mengetahui umur tanaman yang rentan dari empat varietas tomat dan mengetahui tingkat kehilangan hasil empat varietas tomat akibat infeksi CMV. Penelitian dilaksanakan di Green House Universitas Muhammadiyah Malang dan Laboratorium Ilmu Penyakit Tumbuhan Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang yang dimulai pada bulan Januari hingga bulan April 2009. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan disusun secara faktorial dengan mengkombinasikan empat macam varietas tomat (Jelita, Permata, Lentan, dan Ratna) dengan umur tanaman yang berbeda saat inokulasi (7hst, 14 hst, 21 hst, 28 hst) sehingga didapatkan 4 x 4 kombinasi perlakuan. Masing-masing perlakuan dilakukan pengulangan sebanyak tiga kali. Data yang diperoleh dari pengamatan dianalisis dengan menggunakan uji-Fisher (uji-F) pada taraf kesalahan 5 %. Pada Uji-F terdapat perbedaan antar perlakuan, seterusnya dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur (uji BNJ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa gejala serangan CMV pada varietas Jelita, Permata, Lentana, dan Ratna secara keseluruhan menunjukkan gejala yaitu mosaik, klorosis dan malformasi pada daun (ukuran daun mengecil, keriput, menggulung). Hasil pengamatan masa inkubasi memperlihatkan bahwa varietas Ratna dengan inokulasi pada umur tanaman 7 HST lebih awal menunjukkan gejala dibandingkan dengan varietas Jelita, Permata, dan Lentana, rerata masa inkubasi mencapai 21,67 hari. Varietas yang memiliki nilai intensitas serangan tertinggi adalah varietas Ratna dengan inokulasi pada umur tanaman saat inokulasi 28 HST sebesar 32,50 %, sedang intensitas terendah terjadi varietas Lentana dengan inokulasi pada umur tanaman 21 HST sebesar 20,00 %. Infeksi CMV dapat menghambat pertumbuhan tanaman dan menurunkan produksi tanaman. Adanya interaksi antara varietas dan inokulasi pada umur tanaman berbeda berpengaruh nyata pada tinggi tanaman, bobot basah dan bobot kering tanaman tomat. Namun, tidak berpengaruh nyata terhadap awal munculnya bunga. Hasil penelitian juga didapatkan bahwa infeksi CMV dapat menurunkan produksi tanaman (jumlah buah dan bobot buah). Inokulasi pada umur tanaman yang berbeda berpengaruh pada jumlah buah dan bobot buah. Rerata jumlah buah tertinggi terdapat pada perlakuan 7 HST sebesar 15,25 buah dan rerata terendah pada perlakuan inokulasi pada umur tanaman 14 HST, 21 HST dan 28 HST, dengan berurutan sebesar 12,91 buah, 9,58 buah dan 6,33 buah. Pengamatan bobot buah didapatkan hasil, rerata bobot buah tertinggi terdapat pada perlakuan 7 HST sebesar 266,64 gram, sedang bobot buah terendah terdapat pada perlakuan inokulasi pada umur tanaman 14 HST, 21 HST, 28 HST dengan berurutan sebesar 192,88 gram, 156,33 gram, dan 105,98 gram. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa empat varietas tomat (Jelita, Permata, Lentana, dan Ratna) memiliki tingkat ketahanan yang berbeda terhadap infeksi CMV saat inokulasi. Dengan semakin tua umur tanaman saat inokulasi maka tingkat ketahanan terhadap infeksi CMV semakin tinggi. Umur tanaman tomat yang tahan yaitu varietas Jelita, Permata, dan Lentana yang diinokulasi CMV pada umur tanaman saat inokulasi 21 hst dan 28 hst, sedangkan varietas Ratna adalah varietas tanaman tomat yang rentan terhadap infeksi CMV pada semua umur tanaman saat inokulasi. Berdasarkan berbagai parameter pengamatan pada empat varietas tomat menunjukkan bahwa Lentana lebih tahan dibandingkan varietas Jelita, Permata, dan Ratna.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2009/271/050903229
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 635 Garden crops (Horticulture) > 635.6 Edible garden fruits and seeds > 635.64 Other garden fruits > 635.642 Tomatoes
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 18 Nov 2009 11:07
Last Modified: 12 Apr 2022 04:17
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128272
[thumbnail of 050903229.pdf]
Preview
Text
050903229.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item