Pengaruh pemupukan nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bayam merah varietas Mira (Amaranthus tricolor var. mira)

Agustina, Ferida (2009) Pengaruh pemupukan nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bayam merah varietas Mira (Amaranthus tricolor var. mira). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanaman bayam merah ialah tanaman sayuran yang mengandung nilai Gizi cukup tinggi. Umumnya petani, menanam tanaman bayam hijau di lahan persawahan. Apabila, petani memanfaatkan sebagian lahannya untuk ditanami tanaman bayam merah, keuntungan financial akan mereka dapatkan. Karena harga jual bayam merah lebih mahal dibandingkan bayam hijau. Untuk mendapatkan hasil panen yang maksimal pada budidaya tanaman bayam merah, pemberian unsur hara nitrogen sangat diperlukan. Pemberian unsur hara nitrogen yang optimal untuk budidaya tanaman bayam merah belum diketahui karena masih sedikitnya penelitian tentang budidaya tanaman bayam merah. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dosis nitrogen yang optimal pada tanaman bayam merah. Hipotesis yang dikemukakan adalah 1) Semakin tinggi Nitrogen yang diberikan dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bayam merah. 2) Pemberian Nitrogen dengan dosis 8,4 g Urea/polibag dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bayam merah. Penelitian dilaksanakan di lahan perumahan Villa Bukit Tidar Desa Genting, Kecamatan Dau, Malang. Lokasi penelitian berada pada ketinggian 600 mdpl dengan rata-rata suhu 23º C-25ºC. Penelitian berlangsung mulai bulan Februari 2009 sampai dengan Maret 2009. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah bak plastik, cangkul, ember, polibag ukuran 35 x35 cm, cetok, timbangan analitik, penggaris, meteran, bambu sebagai penyanggga, sungkup plastik, tali raffia. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 7 perlakuan yang diulang 4 kali sehingga didapatkan 28 satuan percobaan. Macam perlakuan yaitu: A (kontrol/ 0 g Urea/polibag), B (pupuk nitrogen 2,4 g Urea/polibag), C ( pupuk nitrogen 3,6 g Urea/polibag), D (pupuk nitrogen 4,8 g Urea/polibag), E (pupuk 6 g Urea/polibag), F (pupuk nitrogen 7,2 g Urea/polibag), G (pupuk Nitrogen 8,4 g Urea/polibag). Variabel pengamatan yang digunakan meliputi: non destruktif (tinggi tanaman dan jumlah daun), panen (luas daun dan bobot segar tanaman). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan uji ragam (F hitung) taraf 5%, jika berbeda nyata maka dilanjutkan dengan uji BNT taraf 5%. Hasil penelitian tidak menunjukkan beda nyata pada seluruh dosis pupuk nitrogen pada tanaman bayam merah terhadap semua peubah yang diamati. Hasil pengamatan panjang tanaman dan bobot segar, menunjukkan bahwa perlakuan B (2,4 g Urea/polibag) memberikan hasil yang lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan yang lainnya. Perlakuan A ( kontrol) memberikan hasil yang lebih baik pada pengamatan jumlah daun (menghasilkan perbedaan yang nyata pada pengamatan umur 25 HST) dan pegamatan luas daun.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2009/222/050902628
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 12 Oct 2009 10:17
Last Modified: 12 Apr 2022 02:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128222
[thumbnail of 050902628.pdf]
Preview
Text
050902628.pdf

Download (10MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item