Pengaruh pestisida nabati terhadap perkembangan penyakit antraknosa (Colletotrichum sp.) pada tanaman jarak pagar (Jatropha curcas l.)

Purnamasidi, Martin (2008) Pengaruh pestisida nabati terhadap perkembangan penyakit antraknosa (Colletotrichum sp.) pada tanaman jarak pagar (Jatropha curcas l.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jarak pagar merupakan tanaman sebagai bahan baku biodesel untuk dijadikan sebagai penganti kelangkaan bahan bakar minyak (BBM). Biji jarak pagar memiliki kandungan minyak yang cukup tinggi yaitu sekitar 35 – 45 %. Salah satunya penyebab rendahnya produksi tanaman jarak pagar adalah serangan jamur Colletotrichum sp. yang mengakibatkan daun tanaman jarak pagar terdapat bercak-bercak hitam bulat dibatasi halo berwarna kuning. Pada kondisi lembab terlihat pustul-pustul hitam yang merupakan tubuh buah jamur dengan masa spora berwarna jingga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan ekstrak nabati ( Biji mimba, umbi bawang putih dan bunga cengkeh) dalam menghambat pertumbuhan in vitro dan in vivo Colletotrichum sp. penyebab penyakit antraknosa pada tanaman jarak pagar sehingga diharapkan memberikan informasi tentang efektivitas ekstrak nabati dalam mengendalikan jamur Colletotrichum sp., penyebab penyakit antraknose pada tanaman jarak pagar (Jatropha curcas L.). Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca dan Laboratorium Fitopatologi Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat (BALITTAS) pada bulan Agustus sampai dengan Oktober 2007. Penelitian ini menggunakan 2 rancangan yaitu Rancangan Acak Lengkap dengan 16 perlakuan untuk perlakuan secara in vitro dan Rancangan Acak Kelompok dengan 20 perlakuan untuk perlakuan secara in vivo. Masing-masing perlakuan tersebut diulang sebanyak 3 kali. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji F dan apabila terjadi perbedaan yang signifikan maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Duncan (UJD) dengan taraf kebenaran 95 % untuk perlakuan secara in vitro dan Uji Jarak Duncan (UJD) dengan taraf kebenaran 95 % untuk perlakuan secara in vivo. Isolat jamur Colletotrichum sp. diperoleh dari daun jarak pagar yang bergejala antraknosa. Isolat kemudian dibiakan dan dimurnikan pada media PDA dilaboratorium Fitopatologi BALITTAS. Dari 3 macam ekstrak botani yang dicoba secara in vitro, cengkeh memberikan daya hambat tertinggi (64.4 – 79.1 %). Sedangkan daya hambat terendah yaitu terjadi pada ekstrak umbi bawang putih (20.1 – 37.1 %). Sedangkan pada pengamatan secara in vivo dari 3 macam ekstrak botani yang diujikan, bunga cengkeh merupakan ekstrak yang baik dalam menghambat pertumbuhan dari jamur Colletotrichum sp. yang menyerang tanaman jarak pagar yaitu intensitas serangannya sebesar 0.71 %. Sedangkan fungisida benomil merupakan fungisida yang rendah dalam menghambat pertumbuhan dari jamur Colletotrichum sp. yaitu intensitas serangannya sebesar 0.71 – 3.64 %.

English Abstract

Physics nut (Jatropha curcas L.) is a plant which produces biodiesel for substitution gas scarcity. Jatropha seed has high oil content over 35 – 45 %. Anthracnose, caused by Colletotrichum sp., is one of important desease of physics nut. It causes black circle spot limited by yellow halo on the leaves and fruit boll. In humid conditions the fungus produces black pustules, the body of fungus with pink spores. This study determined the effect of botanical extracts (neem seed, garlic and clove) on in vitro and in vivo growth of Colletotrichum sp. This study had been conducted in a glass house and laboratory of Phytopathology Division of BALITTAS from August to October 2007 it used a randomized completely design with 16 treatments with three replicates for both in vitro and in vivo tests. The data were analyzed ANOVA and if there was a significant difference, it continued to Duncan multiple range test. This study showed that clove extracts gave highest inhibition (64.4 – 79.1 %) on in vitro growth of Colletotrichum sp. Followed by neem (0.71 – 1.36 %), garlic extracts was the lowest (0.71 – 1.36 %) inhibitor. The lowest disease severity (0.71 %) occurred on plant treated with clove extracts on in vivo test.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2008/94/050801126
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting
Divisions: Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email heriprayitno@ub.ac.id
Date Deposited: 11 Apr 2008 09:13
Last Modified: 08 Apr 2022 07:14
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128084
[thumbnail of 050801126.pdf]
Preview
Text
050801126.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item