Efek Terapi Ekstrak Etanol Daun Beluntas (Pluchea Indica L) Pada Mencit (Mus Musculus) Mastitis Subklinis Hasil Induksi Staphylococcus Aureus Terhadap Histopatologi Kelenjar Mammae Dan Pembentukan Bi

Fitri, DhiaIndah (2016) Efek Terapi Ekstrak Etanol Daun Beluntas (Pluchea Indica L) Pada Mencit (Mus Musculus) Mastitis Subklinis Hasil Induksi Staphylococcus Aureus Terhadap Histopatologi Kelenjar Mammae Dan Pembentukan Bi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Mastitis atau penyakit radang ambing merupakan masalah utama dalam peternakan sapi perah yang sering disebabkan oleh infeksi Staphylococcus aureus. Mastitis yang disebabkan oleh bakteri tersebut sulit ditangani menggunakan antibiotik karena kemampuannya membentuk biofilm sehingga dapat menimbulkan residu antibiotik pada susu. Zat aktif tanin dan flavonoid yang terkandung dalam ekstrak etanol daun beluntas (Pluchea indica L) mempunyai aktivitas antibakteri, antibiofilm, antiinflamasi dan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah efek terapi ekstrak etanol daun beluntas (Pluchea indica L) dapat mengurangi kerusakan jaringan kelenjar mammae mencit (Mus musculus) mastitis subklinis dan menghambat pembentukan biofilm S. aureus. Penelitian ini merupakan studi eksperimental, post-test control design only menggunakan Rancangan Acak Lengkap. Hewan model yang digunakan adalah mencit (Mus musculus) laktasi hari ke 12 dengan berat ± 25 gram yang terdiri dari 5 kelompok percobaan yaitu kelompok kontrol negatif (tidak diinjeksi bakteri dan tidak diterapi), kelompok kontrol positif (diinjeksi S. aureus tanpa diterapi), kelompok perlakuan 1, perlakuan 2 dan perlakukan 3 dengan dosis terapi bertingkat yaitu 2,625 mg/25 gram BB mencit, 26,25 mg/25 gram BB mencit dan 52,5 mg/25 gram BB mencit. Parameter yang dilihat adalah histopatologi kelenjar mammae menggunakan pewarnaan Hematoxylin Eosin (HE) yang dijelaskan secara deskriptif dan pembentukan biofilm menggunakan metode microtiter plate yang dianalisa secara statistik ragam one-way ANOVA dengan uji lanjutan tuckey post hoc (α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan terjadinya penurunan kerusakan jaringan kelenjar mammae dan penurunan pembentukan biofilm S. aureus pada mencit (Mus musculus) mastitis. Simpulan dari penelitian ini yaitu ekstrak etanol daun beluntas (Pluchea indica L) dapat menurunkan kerusakan jaringan kelenjar mammae dan menurunkan pembentukan biofilm S. aureus pada mencit (Mus musculus) mastitis subklinis dengan dosis terbaik yaitu 52,5 mg/25 gram BB mencit.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FKH/2016/59/05106866
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.08 Specific topics in animal husbandry > 636.089 Veterinary medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran Hewan > Kedokteran Hewan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 26 Sep 2016 08:57
Last Modified: 20 Oct 2021 02:59
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127203
[thumbnail of 1.1_LEMBAR_AWAL.pdf]
Preview
Text
1.1_LEMBAR_AWAL.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of ISI.pdf]
Preview
Text
ISI.pdf

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of cover.pdf]
Preview
Text
cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item