Pengaruh Probiotik Komersil Terhadap Hematologi Pada Pemeliharaan Ikan Koi (Cyprinus Carpio)

Juliadi, Billy (2018) Pengaruh Probiotik Komersil Terhadap Hematologi Pada Pemeliharaan Ikan Koi (Cyprinus Carpio). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan koi (Cyprinus carpio) merupakan salah satu komoditas perikanan yang banyak diminati oleh berbagai lapisan masyarakat di dalam negeri maupun di luar negeri karena komposisi warna yang dimilikinya. Jenis ikan hias yang paling dominan di Indonesia adalah ikan koi (26,8%) dikarenakan harga jual ikan koi yang cukup tinggi, mudah dibudidayakan, serta pasar yang relatif mudah. Seiring dengan berjalannya waktu, budidaya ikan koi secara intensif seringkali ditemukan beberapa kendala, diantaranya masalah pertumbuhan yang lambat dan lingkungan yang kurang terkontrol. Oleh sebab itu, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan produksi ikan koi melalui penggunaan probiotik komersil. Selain pengamatan morfologi dan gejala klinis yang tampak dari luar, diperlukan pemeriksaan parameter hematologi meliputi pemeriksaan jumlah eritrosit dan leukosit, kadar hematokrit, kadar hemoglobin dan diferensial leukosit. Setiap jenis ikan memiliki kondisi hematologi yang spesifik dan nilai dari setiap parameter hematologi pada ikan bervariasi tergantung dari jenis, umur serta jenis kelamin ikan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik terhadap hematologi ikan koi serta dosis probiotik terbaik untuk menunjang proses produksi ikan koi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Mei 2018 di Laboratorium Budidaya Ikan divisi Reproduksi Ikan serta divisi Penyakit dan Kesehatan Ikan FPIK Universitas Brawijaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental. Parameter utama penelitian ini adalah pengamatan total eritrosit, total leukosit, kadar hemoglobin, kadar hematokrit dan diferensial leukosit (neutrofil, monosit dan limfosit). Sedangkan parameter penunjang adalah kualitas air (suhu, pH dan DO) dan Kelulushidupan (Survival Rate). Hasil dari penelitian ini adalah pemberian probiotik komersil berpengaruh sangat nyata terhadap total eritrosit pada hari ke-15 dan hari ke-30 dengan jumlah rata-rata tertinggi secara berturut-turut 127,67 x 104 sel/mm3 dan 145,67 x 104 sel/mm3, total leukosit pada hari ke-15 dan hari ke-30 dengan jumlah ratarata tertinggi secara berturut-turut 114,73 x 103 sel/mm3 dan 127,63 x 103 sel/mm3, jumlah sel neutrofil pada hari ke-15 dan hari ke-30 dengan jumlah ratarata tertinggi secara berturut-turut 69,28 x 102 sel/mm3 dan 69,28 x 102 sel/mm3, jumlah sel monosit pada hari ke-15 dengan jumlah rata-rata tertinggi 32,43 x 102 sel/mm3, jumlah sel limfosit pada hari ke-15 dan hari ke-30 dengan jumlah ratarata tertinggi secara berturut-turut 964,11 x 102 sel/mm3 dan 1071,78 x 102 sel/mm3. Jumlah sel monosit pada hari ke-30 menunjukan hasil yang berbeda nyata dengan jumlah rata-rata tertinggi adalah 32,43 x 102 sel/mm3. Hasil uji hemoglobin dan hematokrit tidak memiliki nilai yang berbeda nyata (non significant) dengan nilai rata-rata tertinggi hemoglobin pada hari ke-15 dan hari ke-30 berturut-turut 7,7 g% dan 7,8 g%, serta nilai rata-rata tertinggi hematokrit pada hari ke-15 dan hari ke-30 berturut-turut 31,55% dan 33,47%. Dosis perlakuan probiotik terbaik adalah 30 ml/kg dengan grafik regresi yang linear.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/387/051805846
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 597 Cold-blooded vertebrates > 597.4 Miscellaneous superorders of Actinopterygii > 597.48 Cypriniformes > 597.483 Cyprinus carpio (Common carp)
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 17 Oct 2018 08:15
Last Modified: 17 Oct 2018 08:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/12700
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item