Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Mahasiswa Fkub Yang Menjalani Kepaniteraan Umum (Ko-Asisten) Bedah Dan Kedokteran Forensik

Trisadi, Sefrina (2016) Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Mahasiswa Fkub Yang Menjalani Kepaniteraan Umum (Ko-Asisten) Bedah Dan Kedokteran Forensik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kecemasan timbul akibat adanya respon terhadap kondisi stres atau konflik dan frekuensi gejala kecemasan cukup tinggi pada mahasiswa kedokteran. Namun masih belum diketahui pada fase mana kecemasan mahasiswa menjadi paling tinggi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Data dikumpulkan dari 24 mahasiswa Ko-asisten Bedah dan Kedokteran Forensik di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang menggunakan variabel independent mahasiswa Ko-asisten Bedah dan Kedokteran Forensik dan variabel dependent tingkat kecemasan dengan purposive sampling dan diuji dengan kuisioner HARS. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata skor HARS pada kelompok Ko-asisten Bedah adalah 17.50 yang menunjukkan kecemasan sedang dan kelompok Ko-asisten yang sedang menjalani stase Ilmu Kedokteran Forensik adalah 8.83 yang menunjukkan kecemasan ringan dengan (p=0.000, p<0.05). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kecemasan yang bermakna antara kecemasan Ko-asisten Bedah dan Kedokteran Forensik Rumah Sakit Saiful Anwar Malang.

English Abstract

Anxiety arises from a response towards stress or conflict situation and the frequency of anxiety symptoms is high among medical students. No certain finding has been developed about in which phase where the students have the highest level of anxiety. This research is an observational analytic research with cross sectional approach. The data collected from 24 clinical students in surgery and forensic medicine department at Saiful Anwar Hospital in Malang using clinical students in surgery and forensic medicine department as the independent variables and the dependent variable is the anxiety level with purposive sampling and tested by HARS questionnaire. The result showed that the average HARS score of clinical students in the Surgery department is 17.50 which is categorized as moderate anxiety while the HARS score of the clinical students in Medical Forensic Science department is 8.83 which indicates mild anxiety with (p = 0.000, p <0.05). This shows that there is a significant difference of anxiety level between clinical students in surgery and forensic medicine department at Saiful Anwar Hospital Malang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2016/580/ 051610624
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 617 Surgery, regional medicine, dentistry, ophthalmology, otology, audiology > 617.6 Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi > Kedokteran Gigi
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 21 Oct 2016 14:08
Last Modified: 21 Oct 2016 14:08
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126289
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item