Hubungan Lama Dan Pola Penyapihan Terhadap Perkembangan Balita (Studi Dilakukan Di Tk Aisyiyah Bustanul Athfal Dan Tk Sultan Agung Desa Blimbing Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan)

Dewi, HelfiKartika (2014) Hubungan Lama Dan Pola Penyapihan Terhadap Perkembangan Balita (Studi Dilakukan Di Tk Aisyiyah Bustanul Athfal Dan Tk Sultan Agung Desa Blimbing Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Resolusi World Health Assembly (WHA) tahun 2001 menegaskan bahwa tumbuh kembang anak secara optimal merupakan salah satu hak azasi anak. Hal ini dapat dipenuhi dengan pemberian gizi yang baik. Penyapihan yang terlalu dini maupun terlambat mempunyai korelasi terhadap kurangnya gizi. Status gizi yang kurang merupakan salah satu risiko tinggi gangguan perkembangan pada anak. Sedangkan prevalensi gangguan perkembangan anak dalam beberapa tahun terakhir ini semakin meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lama dan pola penyapihan terhadap perkembangan balita. Penelitian ini berlokasi di Desa Blimbing, Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan. Metode penelitian yang digunakan adalah cross sectional, dengan teknik systematic random sampling. Dalam penelitian ini mengidentifikasi antara lama dan pola penyapihan terhadap perkembangan balita diuji dengan Chi Square menggunakan derajat kepercayaan 95% dengan α=0,05. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan kuisioner penyapihan dan kuisioner Parent Evaluation Development Status (PEDS) pada orang tua balita. Hasil terbanyak adalah penyapihan terlambat (54,5%) dan pola penyapihan kurang baik (70,5 %). Dari hasil PEDS, banyak balita yang termasuk dalam kelompok C. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pola dan lama penyapihan terhadap perkembangan balita. Dapat disimpulkan walaupun tidak terdapat hubungan signifikan, namun terdapat kecenderungan lama penyapihan terlambat dan pola penyapihan kurang baik.

English Abstract

Resolution of the World Health Assembly (WHA) in 2001 confirms that the optimal development of the child is one of the rights of children. This accomplished by providing good nutrition. Weaning too early or too late has correlation to lack of nutrition. Poor nutritional status is one of the high risk of developmental disorders in children. While the prevalence of child developmental disorders in recent years is increasing. This study aims to determine the relationship of the weaning period and pattern on tooddler development. This study is located in Blimbing – Paciran – Lamongan. The method used in this study is cross-sectional, with a systematic random sampling technique. In this study, identify between weaning period and patterns on the toddler development. This tested using a 95% confidence level with α = 0.05. Data collection was conducted by giving questionnaires of weaning and questionnaires of Parent Evaluation Development Status (PEDs) in the toddler parents. Most results are delayed weaning (54,5%) and weaning patterns less well (70,5%). From the result of PEDS, many toddler are included in group C. There was no significant association between the pattern and duration of weaning to toddler development. It can be concluded that although there was no significant relationship, but there is trend of late weaning and weaning patterns are less well.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2014/146/051401901
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.2 Obstetrics
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kebidanan
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 18 Mar 2014 14:24
Last Modified: 18 Mar 2014 14:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/124114
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item