Kusumawardhani, AliefiaDitha (2013) Pengaruh Sediaan Salep Ekstrak Daun Sirih (Piper betle Linn.) terhadap Jumlah Fibroblas Luka Bakar Derajat IIA pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Galur Wistar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Luka bakar merupakan salah satu insiden yang sering terjadi di masyarakat khususnya rumah tangga dan ditemukan terbanyak adalah luka bakar derajat II. Daun sirih (Piper betle Linn.) adalah bahan alam yang diduga dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka dan mempunyai pengaruh terhadap peningkatan jumlah fibroblas karena memiliki kandungan aktif seperti saponin, flavonoid, dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun sirih (Piper betle Linn.) terhadap peningkatan jumlah fibroblas luka bakar derajat IIA pada tikus putih (Rattus norvegicus) galur Wistar. Studi eksperimental menggunakan desain penelitian True-experiment pasca-tes dilakukan terhadap hewan coba tikus putih (Rattus norvegicus) galur Wistar jantan dengan usia 2,5-3 bulan (usia pertumbuhan) dan berat badan 150-250 gram. Sampel diambil dengan teknik simple random sampling dan dibagi dalam empat kelompok yaitu kelompok (A) Ekstrak daun sirih konsentrasi 15% (n=6), (B) Ekstrak daun sirih konsentrasi 30% (n=6), (C) Ekstrak daun sirih konsentrasi 45% (n=6) dan kelompok kontrol Normal Saline 0,9% (n=6). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada jumlah fibroblas antara kelompok yang diberi ekstrak daun sirih konsentrasi 15% ( = 12.95), 30% ( = 10.33), 45% ( = 5.90) dan kelompok kontrol Normal Saline 0,9% ( = 4.61) yaitu One Way ANOVA p=0.000 (p<0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang tinggi pada pemberian ekstrak daun sirih (Piper betle Linn.) terhadap peningkatan jumlah fibroblas luka bakar derajat IIA pada tikus putih (Rattus norvegicus) galur Wistar yaitu sebesar 77.6% dan semakin kecil konsentrasi ekstrak daun sirih (Piper betle Linn.) maka jumlah fibroblas semakin besar (Korelasi Regresi Linear r=-0.881) sehingga ekstrak daun sirih (Piper betle Linn.) konsentrasi 15% adalah konsentrasi yang paling optimal dalam mempercepat proses penyembuhan luka.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2013/316/051304843 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medicine and health > 610.7 Education, research, nursing, services of allied health personnel > 610.73 Nursing and services of allied health personnel |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 20 Jun 2013 13:27 |
Last Modified: | 20 Jun 2013 13:27 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/123596 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |