Rahmi, Auliya (2012) Pengaruh Penyimpanan Suhu 4ºC dan Waktu Penyimpanan pada Susu Pasteurisasi Komersial dalam Kemasan yang Sudah Dibuka Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Jumlah produksi susu sapi yang melimpah mulai diiringi dengan kesadaran akan pentingnya konsumsi susu sapi yang bergizi. Pengolahan dengan cara pasteurisasi dan penyimpanan pada suhu 4ºC dilakukan agar kualitas susu sapi tetap terjaga dalam kurun waktu tertentu dan cukup lama. Meskipun disimpan pada suhu 4ºC bukan berarti kualitas susu pasteurisasi tetap terjaga. Hal ini dilihat dari adanya pertumbuhan bakteri patogen khususnya Staphylococcus aureus yang melebihi batas aman, apalagi penyimpanan ini dilakukan setelah kemasan susu pasteurisasi dibuka oleh konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penyimpanan pada suhu 4°C dan waktu penyimpanan pada susu pasteurisasi komersial dalam kemasan yang sudah dibuka terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus . Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan duplo dari 3 sampel susu pasteurisasi. Variabel bebas pada penelitian ini adalah waktu penyimpanan sedangkan variabel terikatnya adalah jumlah koloni Staphylococcus aureus . Analisis data pada penelitian ini menggunakan uji deskriptif. Pada hari pertama penyimpanan sudah menunjukkan adanya peningkatan jumlah koloni yaitu merek X=1,2x10 2 cfu /ml, merek Y=1x10 1 cfu /ml, dan merek Z=1,7x10 2 cfu /ml. Apabila penyimpanan diteruskan sampai 4 hari maka pertumbuhan Staphylococcus aureus akan semakin meningkat yaitu jumlah koloni berturut-turut m erek X, Y, dan Z adalah 8,45x10 2 cfu /ml, 3,285x10 3 cfu /ml, 6,115x10 3 cfu /ml. Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin lama waktu penyimpanan susu pasteurisasi kemasan yang sudah dibuka pada suhu 4ºC maka pertumbuhan Staphylococcus aureus akan semakin meningkat. Berdasarkan penelitian ini disarankan agar susu paseturisasi yang disimpan pada suhu 4°C dalam kemasan tertutup apabila sudah dibuka harus segera dikonsumsi untuk menghindari pertumbuhan Staphylococcus aureus
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2012/11/051204802 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 06 Dec 2012 09:22 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 08:00 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/123238 |
Preview |
Text
Fulltext_.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |