Munawaroh, Hidayatul (2016) Implementasi Pelayanan One Stop Service and Education untuk Meningkatkan Layanan Pengadilan (Studi di Pengadilan Agama Tulungagung. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian tentang implementasi pelayanan one stop service and education untuk meningkatkan layanan pengadilan dilakukan berdasarkan tingginya angka perceraian di Tulungagung, sehingga terjadi banyak penumpukan perkara di Pengadilan Agama Tulungagung. Hal tersebut membuat Pengadilan Agama Tulungagung berupaya meningkatkan pelayanan publik berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2005 pasal 1 ayat 1 tentang pelayanan publik sebagai kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan bagi setiap warga negara atas barang jasa atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik. Pengadilan Agama Tulungagung melaksanakan implementasi pelayanan one stop service and education yang merupakan pelayanan satu pintu dan edukasi dalam pemahaman pengisian perkara. Sesuai dengan Kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi Nomor 26/KEP/M.PAN/2/2004 tentang transparasi penyelenggaran pelayanan publik merupakan pelaksanaan tugas dan kegiatan yang besifat terbuka bagi masyarakat dari proses kebijakan perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan atau pengendaliannya, serta mudah diakses oleh semua pihak yang membutuhkan informasi. Maka dari itu dalam penelitian ini, peneliti memilih fokus implementasi yang dilakukan Pengadilan Agama Tulungagung untuk meningkatkan layanan pengadilan di Tulungagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mengidentifikasi dan menganalisis mengenai implementasi pelayanan one stop service and educationyang dilakukan oleh Pengadilan Agama Tulungagung untuk meningkatkan layanan pengadilan serta untuk menganalisis faktor pendukung dan faktor penghambat implementasi pelayanan one stop service and educationdi Pengadilan Agama Tulungagung. Jenis penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengupulan data dengan wawancara, pengamatan, dokumentasi dan studi kepustakaan. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu peneliti sendiri, pedoman wawanara dan penunjang lainnya seperti alat perekam suara. Dalam menganalisis data penelitian, peneliti mengacu pada metode yang dikemukakan oleh Miles, Huberman dan Saldana. Hasil dari penelitian ini, menunjukan bahwa implementasi pelayanan one stop service and education yang dilakukan oleh Pengadilan Agama Tulungagung menunjukan tidak sesuai dengan model implementasi teori Grindle karena belum ditetapkannya surat keputusanone stop service and education tetapi dijadikan sebagai moto yang didalamnya ada tujuan dalam meningkatkan layanan pengadilan. Faktor pendukung adalah posbakum yang membantu penyelesaian perkara dan aplikasi SIPP untuk mempermudah akses informasi. Faktor penghambat adalah kurangnya SDM serta masih adanya calo yang merugikan masyarakat dalam membantu pengajuan perkara di Pengadilan Agama Tulungagung.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2016/552/051608900 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 06 Oct 2016 14:02 |
| Last Modified: | 06 Oct 2016 14:02 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118887 |
Actions (login required)
 |
View Item |