Manik, AlbertKristian (2016) Analisis Rasio Keuangan Dan Metode Economic Value Added (EVA) Sebagai Salah Satu Penilaian Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Pada PT Holcim Indonesia Tbk dan Anak Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa E. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan PT Holcim Indonesia Tbk dan Anak Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2012-2014 dengan menggunakan rasio keuangan dan metode economic value added (EVA). Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa kinerja keuangan PT Holcim Indonesia Tbk dan Anak Perusahaan diukur dengan analisis rasio keuangan dapat ditunjukkan hasil rasio likuiditas PT Holcim Indoensia Tbk dan Anak Perusahaan periode 2012-2014 menunjukkan bahwa current ratio, cash ratio, dan quick ratio masih belum memenuhi standar industri yang telah ditetapkan karena nilai rasio masih dibawah standar industri. Kondisi tersebut mengindikasikan perusahaan mengalami kesulitan dalam membayar hutang lancarnya. Hasil rasio aktivitas PT Holcim Indonesia Tbk dan Anak Perusahaan periode 2012-2014 menunjukkan bahwa nilai total assets turn over, fixed assets turn over dan inventory turn over masih belum memenuhi standar industri yang ditetapkan karena masih berada dibawah standar industri. Kondisi tersebut mengindikasikan bahwa perusahaan belum mampu memaksimalkan aktiva tetap perusahaan dan kurang produktifnya perusahaan sehingga persediaan yang tersedia menganggur dalam jumlah yang berlebih. Hasil rasio profitabilitas menunjukkan bahwa nilai net profit margin, gross profit margin, operating profit margin, return on investment, dan return on equity masih belum memenuhi standar industri yang ditetapkan karena masih dibawah standar industri. Kondisi tersebut mengindikasikan bahwa perusahaan belum mampu memaksimalkan pendapatan atas penjualan yang terjadi akibat meningkatnya biaya tidak langsung dan belum adanya keefektifan dalam mengelola modal sendiri dalam operasi yang dijalankan. Hasil rasio leverage menunjukkan bahwa debt ratio diatas standar industri yang berarti kondisi perusahaan kurang baik karena pendanaan dengan hutang semakin banyak dan perusahaan dibiayai hampir separuhnya dengan hutang. Nilai rasio untuk debt to equity ratio dibawah standar industri yang berarti kondisi perusahaan sangat baik karena tingkat pendanaan perusahaan menggunakan modal sendiri ialah tinggi. Hasil perhitungan economic value added (EVA) sebagai alat penilaian kinerja keuangan pada PT Holcim Indonesia Tbk dan Anak Perusahaan periode 2012- 2014 menunjukkan bahwa kinerja keuangan pada periode tersebut menunjukkan kondisi yang baik, karena nilai economic value added (EVA) yang diperoleh pada tahun 2012 sampai 2014 positif. Nilai economic value added (EVA) yang positif mengindikasikan bahwa perusahaan mampu menciptakan nilai tambah ekonomis bagi perusahaan dan mampu memenuhi harapan para pemegang saham.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2016/178/051604527 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 14 Jul 2016 09:21 |
| Last Modified: | 14 Jul 2016 09:21 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118470 |
Actions (login required)
 |
View Item |