Bestari, ShintaAyu (2016) Implementasi Program Government to Government dalam Sistem Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri (Studi Pada Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement Bidang Kesehatan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
IJEPA merupakan perjanjian kerjasama ekonomi bilateral antara Indonesia dan Jepang. Kesepakatan ini merupakan perjanjian perdagangan bebas bilateral pertama yang dilakukan Indonesia yang mencakup sebelas bidang dan salah satunya adalah Movement of Natural Persons, yaitu penempatan nurse (perawat rumah sakit) dan careworker (perawat orang tua usia lanjut) ke Jepang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan dibatasi oleh dua fokus penelitian yaitu: (1) Implementasi program government to government IJEPA dalam sistem penempatan dan perlindungan tenaga kerja Indonesia di luar negeri, (2) faktor pendukung dan penghambat dalam sistem penempatan dan perlindungan tenaga kerja Indonesia di luar negeri. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data-data yang telah diperoleh tersebut kemudian dilakukan kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan implementasi program Government to Government IJEPA (nurse dan careworker) berjalan optimal. Program dijalankan sesuai kebijakan yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Nomor 25 Tahun 2013 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia oleh Pemerintah dan Memorandum of Understanding antara BNP2TKI dan JICWELS. Penempatan nurse dan careworker telah dilakukan sesuai prosedur tahapan penempatan. Sedangkan, koordinasi yang dilakukan oleh BNP2TKI, JICWELS dan Kementerian Kesehatan berlangsung dengan baik dan lancar. Hambatan selama program IJEPA berlangsung yaitu, permintaan tidak dapat diserap secara keseluruhan karena masing-masing Rumah Sakit dan Panti Lansia memiliki persyaratan standar bagi nurse dan careworker dan kuota yang ditetapkan JICWELS belum terpenuhi. Perlu adanya perbaikan aturan dengan mewajibkan nurse dan careworker untuk lapor kepada BNP2TKI setelah masa kerjanya selesai di Jepang, perlu meningkatkan kerjasama kepada sekolah keperawatan dengan jumlah yang lebih banyak dan lebih inovatif dalam penyebarluasan informasi melalui iklan di televisi dan di radio, serta melakukan koordinasi dan pertemuan dengan JICWELS lebih rutin.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2016/1174/051701663 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 21 Feb 2017 11:16 |
| Last Modified: | 21 Feb 2017 11:16 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118303 |
Actions (login required)
 |
View Item |