Analisis Triple Loops Dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat (Studi Pada Pengelolaan Sampah Kecamatan sukun, Kota Malang)

Rachmad, Alifandi (2014) Analisis Triple Loops Dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat (Studi Pada Pengelolaan Sampah Kecamatan sukun, Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pengelolaan Sampah di Kecamatan Sukun Kota Malang merupakan tanggung jawab Pemerintah Kota Malang sebagai penyelenggaraan urusan wajib di bidang pengelolaan sampah. Namun, Belum optimalnya kinerja pemerintah dalam mengelola sampah, pemerintah memerlukan strategi yang baik untuk mengatasi permasalahan sampah khususnya di Kecamatan sukun Kota Malang . Maka perlu adanya pembagian urusan pada pengelolaan Sampah di Kecamatan Sukun Kota Malang, yaitu peran aktif tiap-tiap aktor yang terlibat, baik aktor dari Pemerintah Daerah, Swasta dan Masyarakat, sehingga dapat tercipta strategi pengelolaan sampah yang dapat menyelesaikan persoalan sampah di Kecamatan Sukun Kota Malang. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan dibatasi oleh tiga fo k us penelitian yaitu (1) pengelolaan sampah pada Kecamatan Sukun Kota Malang, dengan rincian, Gambaran Umum Masyarakat dalam mengelola sampah. Asumsi Masyarakat, Intervensi Kebijakan Pemerintah Daerah; (2) Aktor-aktor yang berperan atau berpengaruh d alam pengelolaan sampah di kecamatan sukun Kota Malang, meliputi aktor-aktor yang terlibat dan peran tiap-tiap aktor, serta hubungan antar aktor; (3) Hasil Mapping Menggunakan Analisis Triple Loops. Sedangkan analisa data yang digunakan adalah analisa data model Spradley dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengelolaan sampah di Kecamatan Sukun Kota Malang yang dilakukan oleh DKP adalah pengumpulan sampah dengan sistem pengangukatan secara door to door , pemfasilitasan pengelolaan sampah kepada masyarakat serta pemrosesan akhir di TPA Supit Urang dengan sisten controlled landfill . namun dalam pelaksanaannya belum sesuai standart pemeritah, meskipun sudah menggunakan sistem pengangkutan secara door to door masih banyak di beberapa titik wilayah yang belum merasakan fasilitas yaitu petugas kebersihan yang bertanggung jawab dalam pengelolaan pengangkutan sampah diwilayah masing-masing yang ditugaskan oleh pemerintah khususnya DKP Kota Malang yang menyebabkan kurangnya fasilitas dan buruknya kualitas SDM yang ditugaskan oleh Pemerintah Kota Malang. begitupun juga pada sistem controlled landfill yang dilakukan TPA Supit Urang juga belum bisa mengatasi permasalahan sampah di Kecamatan sukun, khususnya di Kota Malang yang semakin menumpuk. Dengan keadaan seperti ini peneliti menerapkan hasil analisis triple loops dalam pengelolaan sampah di Kecamatan Sukun Kota Malang dengan cara merubah asumsi pemerintah,masyarakat serta aktor-aktor yang terlibat sehingga muncul asumsi-asumsi baru dalam pengelolaan sampah dengan strategi yang dapat mengoptimalkan proses pengelolaan sampah yang selama ini dilakukan dan dipikirkan oleh pemerintah, masyarakat serta aktor-aktor yang terlibat. Dari hasil pengumpulan data dalam tahap pembahasan akan di analisis dengan menggunakan Analisis triple loops , peneliti memberikan rekomendasi srategi pengelolaan sampah seharusnya seperti apa yang harus dilakukan dengan berdasarkan data di lapangan. Strategi yang diberikan peneliti kepada pemerintah bahwa sebenarnya masyarakat mampu mengolah sampahnya sendiri. Dengan potensi tersebut seharusnya dikembangkan dan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk membantu pemerintaha dalam mengelola sampah dengan didasari sosialisasi serta pelatihan. Membuat suatu kebijakan dengan diadakannya rewardbagi masyarakat sebagai suatu penghargaan kepada masyarakat karena sampah telah dikelola secara mandiri dan membuat kebijakan-kebijakan yang mampu mengatasi masalah pengelolaan sampah di Kecamatan Sukun Kota Malang.

English Abstract

Waste Management in the Sukun District of Malang is the responsibility of the Government of Malang as the obligatory implementation in the field of waste management. However, the government is not yet optimal performance in waste management, the government need good strategy to solve waste problem, especially in the Sukun District of Malang. Hence there needs to the division of waste management affairs in the Sukun district in Malang, which is the active role of each actor involved, both actors of Local Government, Private and Public, so as to create a waste management strategy that can solve the waste problem in Sukun District of Malang. This study is a descriptive research with a qualitative approach and is limited by three research focus, namely (1) the management of waste in Sukun District of Malang City, with details, Overview In waste management. Society Assumptions, Local Government Policy Intervention; (2) The actors who play a role or influence in the management of waste in the sukun district of Malang City, including the actors involved and the role of each actor, as well as the relationships between actors; (3) Results of Analysis Mapping Using Triple Loops. While analysis of the data used is the data analysis stage Spradley model with data collection, data reduction, data presentation, and conclusion. Waste management in the Sukun District of Malang is done by DKP is a garbage collection system with transporting door to door, facilitating waste management to the society as well as the final processing at the TPA Supit Urang with systems of controlled landfills. But in practice not appropriate government standards, even though it uses transporting system of door to door at some point there are still many areas that have not feel the janitor facility is responsible for the management of transporting waste each region assigned by the government especially the DKP of Malang causing a lack of facilities and poor quality of human resources assigned by the Government of Malang. As are also the systems controlled landfill TPA Supit ​​Urang performed also could not solve the problems trash in the District of sukun, particularly in the Malang City it more accumulates. In such a situation the researchers apply the results of the analysis of triple loops in waste management in the Sukun district of Malang by changing the government assumptions, society and actors involved so that it appears the new assumptions in the waste management strategy that can optimize processes for waste management this is done and thought out by the government, the public and the actors involved. From the results of the data collection stage of the discussion will be analyzed using analysis of triple loops, giving researchers a strategy of waste management recommendations as to what should be done on the basis of the data in the field. Strategies are given to government researchers that society actually able to process their own waste. With this potential should be developed and provide an opportunity for the public to assist the government in managing waste with the underlying socialization and training. Creating a policy with the holding of reward for the community as a tribute to society because waste has been managed independently and make policies that are able to solve the problem waste management in the Sukun district of Malang City.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2014/384/051406048
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 300 Social sciences > 353 Specific fields of public administration > 353.9 Public administration of safety, sanitation, waste control > 353.93 Sanitation and waste control
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 01 Oct 2014 15:11
Last Modified: 18 Dec 2021 14:11
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/116487
[thumbnail of SKRIPSI_ALIFANDI RACHMAD.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_ALIFANDI RACHMAD.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item