Mendobrak Konsepsi Bias Gender Dunia Pendidikan (Strategi Pengarusutamaan Gender (PUG) Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah di Kota Batu),

Kusuma, SeptianHadi (2013) Mendobrak Konsepsi Bias Gender Dunia Pendidikan (Strategi Pengarusutamaan Gender (PUG) Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah di Kota Batu),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilakukan atas dasar kompleksitas permasalahan gender di bidang pendidikan, baik ditingkat pendidikan dasar maupun menengah. Hal yang melandasi permasalahan disparitas gender di bidang pendidikan yakni pada aspek pemerataan pendidikan, akses pendidikan, dan proses pendidikan, termasuk di dalamnya kurikulum pendidikan. Kuatnya budaya patriarkhi juga menjadi salah satu faktor menyebabkan kesenjangan gender di bidang pendidikan di Kota Batu. Sehingga fokus permasalahan penelitian ini, yakni gambaran konsepsi bias gender dan strategi Pemerintah Kota Batu dalam pengarusutamaan gender (PUG) bidang pendidikan dasar dan menengah di Kota Batu, sekaligus mengidentifikasi hambatan-hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan stategi tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Alat analisis yang digunakan adalah anlisis deskriptif kualitatif yang dikombinasikan dengan analisis SWOT. Sehingga melalui gambaran dan alur logika analisis penelitian juga didapatkan pula rancangan alternatif strategi dalam pengarusutamaan gender bidang pendidikan dasar dan menengah di Kota Batu. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa sistem pendidikan di Kota Batu masih lemah dalam internalisasi nilai dan norma masyarakat yang menjunjung tinggi kesetaraan gender kepada peserta didik. Selain itu, dari sisi manajemen pendidikan di Kota Batu juga masih mengalami bias gender. Hal tersebut dapat ditunjukkan dari komposisi kepala sekolah tingkat menengah atas yang didominasi laki-laki serta ketimpangan proporsi guru laki-laki dan perempuan dalam program sertifikasi. Di sisi lain, kurikulum pendidikan implementasi KTSP tidak bisa menjamin desentralisasi sistem pendidikan secara utuh. Bahkan bahan ajar di tingkat pendidikan dasar memiliki potensi bias gender yang begitu besar. Sehingga untuk menyikapi permasalahan tersebut, Pemerintah Kota Batu telah berupaya melalui pembentukan Tim Pokja PUG Pendidikan, implementasi Pilot Project PUG bidang Pendidikan, hingga pembentukan paralegal dan vokal poin di tingkat desa maupun kelurahan. Namun dalam pelaksanaannya terdapat hambatan-hambatan yang terjadi. Hambatan-hambatan tersebut adalah lemahnya koordinasi antar stakeholder , lemahnya peran dan fungsi Tim Pokja, serta program pilot project PUG yang masih stagnan. Hal tersebut diperparah kembali dengan kondisi sosial budaya masyarakat Kota Batu yang sebagian besar masih menganut budaya patriarkhi. Rekomendasi dalam mendobrak konsepsi bias gender antara lain: Pertama, mengevaluasi kinerja Tim Pokja PUG bidang pendidikan. Kedua, merubah DNA Tim Pokja PUG bidang pendidikan. Ketiga, pengembangan strategi PUG bidang pendidikan melalui program-program dengan pendekatan integrasi. Keempat, pembentukan paralegal dan vokal poin PUG di sekolah. Kelima, penjaminan pendidikan bagi masyarakat marginal dan anak dengan masalah sosial.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2013/378/051308655
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 11 Oct 2013 13:54
Last Modified: 22 Oct 2021 01:09
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/115935
[thumbnail of 051308655.PDF]
Preview
Other
051308655.PDF

Download (6MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item