Pelaksanaan Program Pengurangan Pekerja Anak (Ppa) Sebagai Upaya Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia

PurnamasariNandaMasduki (2012) Pelaksanaan Program Pengurangan Pekerja Anak (Ppa) Sebagai Upaya Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pengamatan peneliti terhadap program pengurangan pekerja anak dan peningkatan sumber daya manusia melalui pendidikan. Dengan memberikan motivasi serta keterampilan, sehingga harapannya agar anak penerima manfaat dapat hidup mandiri. Penanggulangan kemiskinan melalui peningkatan sumber daya manusia agar mampu bersaing dalam masyarakat adalah salah satu langkah mewujudkan kesejahteraan umum. Penanggulangan kemiskinan harus ditempatkan sebagai agenda prioritas dalam pembangunan nasional. Di tingkat internasional, masalah pendidikan telah menjadi target tersendiri yang wajib dicapai. Dengan harapan pada tahun 2015 Indonesia mampu memeratakan pendidikan seacara baik . Dalam rangka peningkatan sumber daya manusia terutama pada anak-anak putus sekolah dan juga pekerja anak, pendekatan motivasi disertai pelatihan keterampilan merupakan salah satu cara yang dinilai efektif untuk mengembalikan anak pada dunia pendidikan serta menekan angka pekerja anak. Program Pengurangan Pekerja Anak adalah program menarik anak dari pekerjaannya melalui pendampingan di shelter untuk dapat dikembalikan ke dunia pendidikan. Dalam pelaksanaannya program PPA memberikan anak penerima manfaat pendampingan dishelter selama 1 bulan dengan mendorong, memotivasi, dan memberikan keterampilan. Setelah program pendampingan berakhir maka peserta atau anak penerima manfaat dapat salurkan pada sekolah formal, pondok pesanteren dan lembaga pelatihan sesuai dengan keinginan anak penerima manfaat. Ada beberapa teori yang digunakan dalam penelitian seperti teori pembangunan, manajemen sumber daya manusia,, pelayanan publik, pekerja anak, program pengurangan pekerja anak. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dimana data yang yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi, wawancara ( interview ), serta metode dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan yakni peneliti sendiri, pedoman wawancara, dan catatan lapangan. Sedangkan analisis yang digunakan adalah analisis milik Miles and Huberman dimana aktivitas dalam analisis data model ini terdiri dari reduksi data, penyajian data ( data display ), dan verifikasi/menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah dengan pendekatan yang intensif serta menyelipkan beberapa motivasi dalam berkomunikasi membuat anak penerima manfaat dapat lebih membuka diri sehingga mampu menerima arahan dari para pendamping. Dengan tujauan mengembalikan mereka pada dunia pendidikan yang sesuai dengan keinginan maka harapannya adalah berkurangnya pekerja anak dan mampu meningkatkan sumber daya manusia serta memiliki kemampuan dasar yang nantinya dapat digunakan sebagai modal ke depan dalam hidup bermasyarakat secara mandiri. Pelaksanaan program PPA di Kabupaten Madiun dari hasil penelitian yang dilakukan telah berjalan dengan baik. Dalam hal ini peneliti melihat hasil yang cukup baik baik dari penyerapan pekerja anak hingga anak penerima manfaat dapat tersalurkan dengan baik ke sekolah-sekolah sesuia dengan keinginan mereka dengan harapan mereka dapat menyelesaikan pendidikan dengan layak serta mampu meningkatkan sumber daya anak penerima manfaat, karena sejatinya pendidikan merupakan pilar sebuah Negara dan anak-anak adalah generasi bangsa yang memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan secara layak dan merata. Berdasarkan hal tersebut maka Program PPA ini selayaknya mendapat perhatian secara penuh oleh berbagai pihak. Pentingnya keberlangsungan program ini dengan harapan dapat memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan, karena program ini juga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat pada lapisan bawah. Masyarakat miskin bukan lagi sebagai obyek pembangunan namun sebagai subyek dalam pelaksanaan pembangunan. Dengan memberdayakan masyarakat miskin dan menjadikan mereka turut serta secara aktif dalam kegiatan pembangunan ekonomi diharapkan dapat menekan angka kemiskinan dan kelaparan di Kabupaten Madiun khususnya, mencoba membangun masa depan penerima manfaat tanpa pekerja anak.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2012/232/051202199
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 28 Jun 2012 08:20
Last Modified: 28 Jun 2012 08:20
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/115337
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item