Hermawati (2011) Analisis Faktor Pembentuk Store Atmosphere dan Pengaruhnya Terhadap Minat Beli (Survei pada Pengunjung Hypermart Malang Town Square). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan faktor exterior , general interior , store layout , interior design sebagai pembentuk store atmosphere dan untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh secara simultan dan parsial store atmosphere ( exterior , general interior , store layout , interior design ) terhadap minat beli konsumen. Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research . Sampel dalam penelitian ini sebanyak 116 orang responden yang merupakan pengunjung Hypermart Malang Town Square . Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik Accidental sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis faktor dan analisis regresi linear berganda. Hasil analisis faktor terdapat 17 indikator yang membentuk 4 faktor yaitu Faktor General Exterior dengan eigenvalue 6,207, persentase varian 24,827%, persentase kumulatif 24,827%, Faktor Kondisi Ruangan dengan eigenvalue 2,359, persentase varian 9,436%, persentase kumulatif 34,263%, Faktor Letak Informasi dengan eigenvalue 1,968 persentase varian 7,871%, persentase kumulatif 42,134%, dan Faktor Letak Ruangan eigenvalues 1,750, persentase varian 7,001%, persentase kumulatif 49,135%. Faktor General Exterior , Faktor Kondisi Ruangan, Faktor Letak Informasi dan Faktor Letak Ruangan secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Minat Beli Konsumen dengan nilai F hitung sebesar 46,833 dengan tingkat signifikansi 0,000 (P<0,05). Dari ke empat variabel bebas, yaitu General Exterior , Kondisi Ruangan, Letak Informasi dan Letak Ruangan, bahwa Letak Informasi mempunyai nilai beta tertinggi yaitu 0,625 dibandingkan dengan faktor lain. Hal ini berarti bahwa variabel Letak Informasi merupakan variabel yang dominan mempengaruhi Minat Beli Konsumen. Berdasarkan pada hasil penelitian, maka saran yang dapat diberikan kepada perusahaan ritel yaitu pihak Hypermart pada khususnya adalah mempertimbangkan faktor General Exterior , Kondisi Ruangan, Letak Informasi dan dengan tidak melupakan faktor Letak Ruangan. Pihak Hypermart harus mampu memberikan Store Atmosphere yang menarik agar dapat dijadikan ciri khas tersendiri sehingga dapat meningkatkan minat beli konsumen. Penciptaan Store Atmosphere di Hypermart harus ditingkatkan dan digali lebih dalam yaitu menganalisis hal-hal yang dianggap penting dan menjadi harapan baru dari pengunjung serta mengevaluasi kekurangan dan hambatan sehingga Hypermart dapat lebih unggul dan mampu bersaing dengan perusahaan ritel lainnya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2011/61/ 051100676 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 20 May 2011 10:39 |
Last Modified: | 20 May 2011 10:39 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/115151 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |