Penerapan Balanced Scorecard Untuk Pengukuran Kinerja Organisasi Publik (Studi Pada Puskesmas Mojoagung Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang),

Wardani, Kurnia (2011) Penerapan Balanced Scorecard Untuk Pengukuran Kinerja Organisasi Publik (Studi Pada Puskesmas Mojoagung Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Puskesmas merupakan salah satu organisasi yang tujuan utamanya bukan semata-mata untuk mendapatkan laba tetapi lebih memberikan pelayanan sebaikbaiknya kepada masyarakat. Dengan ini, puskesmas harus mengukur kinerjanya sehingga tujuan dan sasaran organisasi dapat tercapai dan kebutuhan orang-orang didalam organisasi juga dapat terpenuhi sehingga akan tercapai tujuan organisasi. Balanced scorecard menjadi instrument baru yang tepat untuk mengukur kinerja pelayan publik. Salah satu alasan mengapa pengukuran kinerja pelayanan publik balanced scorecard ini dipakai pada Puskesmas Mojoagung, karena adanya kepercayaan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur untuk mencoba melakukan pengukuran kinerja tersebut pada sektor kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis evaluasi kinerja organisasi Puskesmas Mojoagung yang diukur dari perspektif balanced scorecard , dan bagaimana kendala yang dialami dalam mewujudkan kinerja organisasi tersebut. Dari hasil penelitian, Puskesmas Mojoagung memungkinkan untuk menerapkan Balanced Scorecard , karena dengan Balanced Scorecard semua aspek dapat diukur. Puskesmas telah memformulasikan visi, misi, dan strateginya sehingga pengukuran kinerja organisasi dengan balanced scorecard di Puskesmas Mojoagung menunjukkan hasil yang baik, hal ini dapat dilihat dari: 1) Perspektif Keuangan, Puskesmas berusaha untuk meningkatkan kinerjanya sehingga pendapatan yang diperoleh bisa memenuhi target yang sudah ditentukan. 2) Perspektif Pelanggan, peningkatan jumlah kunjungan pasien yang cenderung naik, kepuasan masyarakat lebih dari 70% dan peran serta masyarakat yang juga mulai memperhatikan kegiatan puskesmas. 3) Perspektif Proses Internal, tingginya peningkatan standar pelayanan yg mencapai 90%-100% yang sudah tercapai, pembuatan laporan akhir tahun pertanggungjawaban sebagai pelaksanaan akuntabilitas dan pemberian protab medis nonmedis yang cukup baik. 4) Perspektif Pertumbuhan dan Pembelajaran, keberhasilan puskesmas memakai alat ukur ISO selama 3 tahun berturut-turut, puskesmas memperhatikan kualitas pelayanan para pegawainya dengan memberikan pelatihan pegawai dan retensi pegawai yang cenderung stabil. Saran-saran yang diberikan adalah 1) pihak puskesmas sebaiknya menggunakan konsep Balanced Scorecard secara tertulis untuk mengimplementasikan dan mengintegrasikan perencanaan strategis puskesmas meskipun tidak untuk diserahkan ke pihak lain seperti Dinas Kesehatan. Hal ini dilakukan karena bisa digunakan sebagai pembelajaran pengukuran kinerja puskesmas selanjutnya. 2) Kurangnya informasi yang diperoleh dari pihak manajemen puskesmas dikarenakan ada beberapa informasi tahun sebelumnya yang tidak tercatat pada data-data yang dimiliki puskesmas. Dengan ini, dokumen-dokumen yang ada

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2011/44/ 051100659
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 13 May 2011 10:29
Last Modified: 08 Dec 2021 03:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/115062
[thumbnail of 051100659.pdf]
Preview
Text
051100659.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item