Upaya Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Air Bersih di Kota Kediri

DecytaImayanti (2010) Upaya Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Air Bersih di Kota Kediri. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini berjudul "Upaya Perusahaan Daerah Air Minum Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Air Bersih di Kota Kediri" ini berusaha untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis upaya peningkatan pelayanan yang dilakukan oleh Perusahaan Daerah Air Minum Kota Kediri dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: (1) Untuk mendeskripsikan dan menganalisa upaya-upaya yang dilakukan oleh PDAM Kota Kediri meningkatkan pelayanan air bersih di Kota Kediri. (2) Untuk mendeskripsikan dan menganalisa faktor-faktor yang dihadapi oleh PDAM Kota Kediri dalam meningkatkan pelayanan air bersih di Kota Kediri. Perumusan masalah dalam penelitian ini mencakup dua hal, diantaranya: (1) Kendala apa yang dihadapi PDAM Kota Kediri dalam meningkatkan pelayanannya? (2) Upaya apa saja yang dilakukan PDAM dalam meningkatkan kualitas pelayanan air bersih di Kota Kediri? Penelitian skripsi ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dimana peneliti berusaha untuk mendeskripsikan objek penelitian berdasarkan fakta yang ada di lapangan, kemudian ditarik kesimpulan dan saran terhadap data dan fakta tersebut. Upaya yang dilakukan PDAM dalam meningkatkan Kualitas Pelayanan Air Bersih di Kota Kediri, antara lain dari segi pembenahan manajemen dan operasional, pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia), perbaikan kondisi teknis, dan adopsi teknologi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Upaya Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Kediri dalam meningkatkan kualitas pelayanan air bersih telah dilakukan secara optimal. Upaya yang telah dilakukan PDAM Kota Kediri dalam meningkatkan kualitas air bersih adalah: (1) Pembenahan Manajemen dan operasional dengan melakukan penyesuaian tarif setiap 2 tahun sekali sesuai dengan peraturan yang berlaku dan memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam pemasangan baru dan memberikan wadah untuk menyampaikan kritik saran untuk kelangsungan kinerja PDAM agar lebih baik lagi. Hal ini dapat dilihat dari pertambahan jumlah pelanggan mencapai 12.973 pada tahun 2009. (2) Pengembangan SDM dengan mengikutsertakan pegawai dalam diklat yang dilakukan oleh PERPAMSI. Tenaga kerja PDAM Kota Kediri yang berjumlah 105 orang menduduki jabatan sesuai dengan tingkat pendidikan dan kemampuannya, meskipun ada pegawai yang menduduki jabatan tidak sesuai dengan jenjang pendidikan, mereka sudah mengikuti diklat dan pelatihan yang dilaksanakan oleh PERPAMSI dan/atau oleh instansi lain baik formal maupun non formal sehingga mereka mempunyai pengetahuan akan tugas yang akan mereka laksanakan dan diharapkan mampu melaksanakan tugasnya dengan baik. (3) Perbaikan kondisi teknis sistem penyediaan air bersih dengan menambah kapasitas resevoir dan pengendaian tingkat kehilangan air. Tingkat kehilangan air di PDAM Kota Kediri dari tahun 2007-2008 mengalami penurunan dari 42,46% menjadi 37,52%. (4) Adopsi teknologi dengan membuat bank data sehingga semua proses bisa terpantau dan pekerjaan menjadi lebih efektif. Perbaikan harus terus dilakukan secara signifikan setiap tahunnya untuk mengantisipasi kekurangan distribusi air kepada pelanggan yang terus meningkat setiap tahunnya, sehingga dengan adanya proses perbaikan diharapkan distribusi air kepada pelanggan dapat terpenuhi dengan baik.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2010/457/051003819
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 18 Jan 2011 10:32
Last Modified: 21 Oct 2021 13:50
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114601
[thumbnail of 051003819.pdf]
Preview
Text
051003819.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item