Analisis Penerapan Activity Based Costing System Sebagai Dasar Penetapan Harga Pokok Jasa Akomodasi Rawat Inap (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang)

AndinaEkawidyaPermata (2010) Analisis Penerapan Activity Based Costing System Sebagai Dasar Penetapan Harga Pokok Jasa Akomodasi Rawat Inap (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Harga pokok (biaya) produk adalah biaya yang dibebankan pada suatu produk yang terdiri dari bahan langsung, tenaga kerja langsung, dan overhead pabrik (Blocher dkk, 2004:87). Banyak rumah sakit yang masih menerapkan sistem akuntansi biaya tradisional dalam menentukan harga pokok produk . Hal ini tentunya akan memberikan informasi yang terdistorsi, karena pada sistem akuntansi biaya tradisional, volume atau unit dijadikan sebagai dasar overhead ke output. Oleh karena itu, sistem tradisional juga disebut dengan sistem berbasis unit atau unit based system (Carter, 2009:532). Untuk mengatasi kelemahan pada sistem akuntansi biaya tradisional tersebut maka dikenalkanlah suatu sistem baru yang dinamakan Activity Based Costing ( ABC ) System. Activity Based Costing adalah sistem informasi biaya yang berorientasi pada penyediaan informasi lengkap tentang aktivitas untuk memungkinkan personel perusahaan melakukan pengelolaan terhadap aktivitas. Sistem informasi ini menggunakan aktivitas sebagai basis serta pengurangan biaya dan penentuan secara akurat biaya produk atau jasa sebagai tujuan (Mulyadi, 2003:40). ABC menyajikan pengukuran yang lebih akurat tentang biaya yang timbul karena dipicu oleh aktivitas, membantu manajemen untuk meningkatkan nilai produk dan nilai proses dengan membuat keputusan yang lebih baik tentang design produk, mengendalikan biaya secara lebih baik, dan membantu perkembangan proyekproyek yang meningkatkan nilai (Blocher dkk, 2007:232). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perhitungan harga pokok jasa akomodasi rawat inap menggunakan sistem akuntansi biaya tradisional dan menggunakan perhitungan ABC System serta untuk mengetahui perbedaan yang dihasilkan sistem akuntansi biaya tradisional dengan ABC System. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara metode tradisional dengan ABC System. Harga pokok produk jasa akomodasi rawat inap dengan menggunakan metode tradisional masing-masing adalah kelas 1 sebesar Rp 82.819, kelas 2 sebesar Rp 55.215, kelas 3 sebesar Rp 27.604, dan akomodasi untuk bayi sebesar Rp 7.843. Sedangkan bila menggunakan perhitungan ABC System, harga pokok produk yang diperoleh adalah kelas 1 sebesar Rp 58.618, kelas 2 sebesar Rp 44.721, kelas 3 sebesar Rp 33.885, dan akomodasi untuk bayi sebesar 22.422. Berdasarkan dua perhitungan yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa bahwa dengan menggunakan sistem akuntansi biaya tradisional, pembebanan biaya pada kelas 1 dan kelas 2 terlalu tinggi, sebaliknya, pada kelas bawah yakni kelas 3 dan akomodasi untuk bayi, pembebanan biaya yang dilakukan terlalu rendah, bila dibandingkan dengan perhitungan ABC System.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2010/353/051002861
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 05 Nov 2010 14:10
Last Modified: 21 Oct 2021 07:45
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114494
[thumbnail of 051002861.pdf]
Preview
Text
051002861.pdf

Download (8MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item