MiftachAlamudin, (2009) Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sumber Daya Alam : studi Dampak Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sumber Daya Alam Terhadap Perubahan Social Masyarakat Pada Wilayah Eksplorasi Minyak Bumi Di Desa. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini didasarkan atas munculnya kebijakan pengelolaan sumber daya alam khususnya sektor minyak dan gas bumi dalam bentuk UU No. 22 Tahun 2001. Dalam kebijakan ini disebutkan bahwa minyak dan gas bumi merupakan salah satu sumber daya alam yang keberadaannya dikuasai negara. Dengan demikian keberadaan minyak dan gas bumi selayaknya mampu memberikan kontribusi positif bagi pembanguan nasional pada umumnya serta khususnya bagi masyarakat seluruh Indonesia. Serta, tidak kalah penting adalah mampu memberikan manfaat dan tidak menimbulkan kerugian bagi masyarakat di sekitar wilayah pengelolaan sumber daya alam tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses implementasi kebijakan pengelolaan sumber daya alam di bidang eksplorasi minyak bumi. Serta mampu mengetahui dan memahami dampak dari implementasi kebijakan tersebut. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa keberadaan eksplorasi minyak bumi yang ada di Desa Balongwangi, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan mampu memberikan manfaat yang cukup besar bagi masyarakat Desa setempat. Pembangunan infrastruktur yang ada di Desa Balongwangi sebagian besar disebabkan adanya program Comunity Development dari pihak Joint Operating Body Pertamina Petrochina East Java (JOB PPEJ) selaku pelaksana eksplorasi minyak bumi kepada pihak Desa Balongwangi. Tingkat kesejahteraan penduduk Desa Balongwangi setelah adanya eksplorasi minyak bumi menunjukkan adanya peningkatan. Salah satu penyebab utama dari hal ini dikarenakan penduduk bisa memanfaatkan dana bantuan program C omunity Development . Perubahan tingkat pendidikan penduduk Desa Balongwangi setelah adanya eksplorasi minyak bumi dapat dilihat dari data jumlah penduduk yang tidak sekolah pada usia 7-15 tahun yang mengalami penurunan, serta jumlah penduduk tamatan sekolah menengah (SMP dan SMA) yang mengalami peningkatan tiap tahunnya mulai tahun 2005 hingga 2007. Perubahan tingkat pendidikan masyarakat ini diketahui terdapat beberapa alasan yang menyebabkannya, yakni: adanya peningkatan motivasi menyekolahkan anak dari masyarakat dengan tujuan agar bisa bekerja di kawasan eksplorasi minyak bumi, meningkatnya kemampuan ekonomi penduduk sehingga mampu menyekolahkan anaknya ke jenjang yang lebih tinggi serta adanya perbaikan berbagai infrastruktur pendidikan di Desa Balongwangi.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2009/6/050900394 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 02 Mar 2009 09:00 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 06:43 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114375 |
Preview |
Text
050900394.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |