Analisis Dampak Sosial dan Ekonomi Pembangunan Hypermarket di Kota Malang.

DhaniSusiyariningrum (2009) Analisis Dampak Sosial dan Ekonomi Pembangunan Hypermarket di Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilakukan terkait dengan perkembangan industri ritel khususnya hypermarket, Kota Malang dikenal sebagai Kota Pendidikan dan Kota Pariwisata sehingga mendorong banyak masyarakat di luar Kota Malang untuk berkunjung di kota ini. Belanja bukan lagihanya sekedar mencari dan membeli barang, namun belanja juga untuk berekreasi atau melepas rutinitas keseharian. Keamanan, kenyamanan, kemudahan dan faktor gengsi telah menggeser perilaku orang belanja. Fenomena ini tidak disia-siakan bagi pengelola bisnis industri ritel untuk mendirikan usahanya seperti hypermarket, karena peluang yang begitu menjanjikan. Penelitian ini bertujuan untuk: Mengidentifikasi dampak penting dari rencana hegiatan pernbangunan yang berpotensi menjadi sumber dampak terhadap lingkungan sosial ekonomi masyarakat. Dampak yang timbul dapat berupa dampak positif maupun negatif baik langsung maupun tidak langsung dan memberikan informasi bagi masyarakat untuk dapat memanfhatkan dampak positif dan menghindari dampak negatif yang mungkin timbul dari kegiatan pembangunan pasar modem di kota Malang enis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang merupakan penelitian terhadap fenomena tertentu yang diperoleh penelitian dari subyek atau perspektif lain. Tujuan daripada penelitlan deskriptif ini adalah untuk membuat gambaran istematis. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Situs penelitian bertempat di Badan Perencanaan Pembangunan Kota Malang dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan Pasar Kota Malang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan pasar modem dewasa ini sudah menjadi tuntutan dan konsekuensi dari gaya hidup modem yang berkembang di masyarakat kita. Tidak hanya di kota metropolitan tetapi sudah merambah sampai kota kecil di tanah air. Sangat mudah menjumpai minimarket, supermarket bahkan hipermarket di sekitar tempat tinggal kita. Dampak sosial dari desakan kebijakan eksploitasi ekonomi yang berlebihan pada sektor perdagangan.Berubahnya pola konsumsi masyarakat dengan iming-iming harga lebih murah atau fasilitas dan kenyamanan tempat belanja telah memobilisasi konsumen untuk membelanjakan uangnya di Hypermarket. Disarankan kepada Pemerintah Kota Malang lebih secara tegas dan transparan dalam menerapkan peraturan ijin pendirian bangunan untuk pasar modern agar tidak sampai merugikan masyarakat pedagang di pasar tradisional. Bagi Hypermarket jangan menjual barang di bawah harga pasar tradisional. dan kepada Pasar Tradisional agar memiliki managemen yang jelas dan di renovasi tidak dibiarkan semrawut dan kumuh seperti contoh keadaan pasar tradisional pada umumnya, karena konsumen akan meninggalkan pasar tradisional dan berpindah pada pasar modem yang kian semakin berkembang; di Malang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2009/210/050901879
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 15 Jul 2009 09:45
Last Modified: 19 Oct 2021 03:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114064
[thumbnail of 051105437.pdf]
Preview
Text
051105437.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item