Peranan Koordinasi Bapekab Dalam Proses Perencanaan Pembangunan Daerah (Studi Pada Badan Perencanaan Kabupaten Malang)

HanafieArizaCahyandi (2009) Peranan Koordinasi Bapekab Dalam Proses Perencanaan Pembangunan Daerah (Studi Pada Badan Perencanaan Kabupaten Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pembangunan merupakan salah satu wujud dari kemauan dan kemampuan suatu negara untuk dapat lebih berkembang kearah yang lebih maju. Begitu juga dengan apa yang diinginkan bangsa Indonesia, untuk dapat melaksanakan pembangunan dalam rangka mewujudkan kehidupan masyarakat yang sederajat dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain yang lebih maju. Oleh karena itu pembangunan daerah sebagai bagian integral dari pembangunan nasional mengatur sumber daya yang memberi kesempatan bagi peningkatan demokrasi dan kinerja daerah yang berdayaguna dan berhasil guna dalam penyelenggaraan pemerintah, pelayanan masyarakat, dan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Guna tercapainya tujuan pembangunan secara keseluruhan dengan cara berdaya guna dan berhasil guna maka diperlukan koordinasi yang baik antara unsur aparatur pemerintahan. Pelaksanaan fungsi koordinasi dalam pembangunan daerah terlebih dahulu dilakukan adalah mengenai koordinasi dalam perencanaan. Karena perencanaan daerah merupakan usaha mengoptimalkan segenap sumber daya pembangunan suatu daerah untuk kemajuan daerah yang bersangkutan maka Badan Perencanaan Kabupaten Malang (Bapekab Malang), sebagai suatu bagian dari pemerintah daerah mempunyai tugas yang sangat penting dalam membantu Kepala Daerah Kabupaten Malang untuk menyusun perencanaan daerah, dengan adanya fungsi tersebut Bapekab Malang melakukan koordinasi dengan dinas-dinas dan intansi vertikal terkait lainnya, Bapekab malang dalam melakukan koordinasi perencanaan pembangunan daerah bersifat bottom-up , pembangunan daerah merupakan prasyarat utama yang harus digalakkan untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat, akselerasi pembangunan daerah dilaksanakan tidak hanya oleh pemerintah daerah saja, melainkan juga melalui partisipasi masyarakat untuk mendukung pembangunan itu sendiri. Untuk menjelaskan sejauh mana peranan koordinasi Bapekab dalam proses perencanaan pembangunan daerah, maka peneliti menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Adapun yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah peranan koordinasi Bapekab Malang dalam proses perencanaan pembangunan daerah yang meliputi musyawarah perencanaan pembangunan mulai dari desa/kelurahan kemudian kecamatan serta kabupaten, faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan koordinasi Bapekab Malang dalam proses perencanaan pembangunan daerah baik kendala internal maupun kendala eksternal, serta upaya yang dilakukan oleh Bapekab Malang untuk mengatasi hambatan koordinasi dalam proses perencanaan pembangunan daerah. Dengan adanya koordinasi yang baik dari berbagai pihak dalam menunjang tugas-tugas dari Bapekab maka diharapkan perencanaan pembangunan dapat terlaksana dengan baik sehingga hasil pembangunan itu sendiri dapat dinikmati oleh masyarakat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2009/204/050901873
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 14 Jul 2009 08:54
Last Modified: 19 Oct 2021 03:06
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114057
[thumbnail of 050901873.pdf]
Preview
Text
050901873.pdf

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of 050901873.pdf]
Preview
Text
050901873.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item