Pengaruh Motivasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan : studi Kasus Pada Perusahaan JOB (Joint Operating Body) Pertamina-PetroChina East Java Tuban

EliWahyuni (2009) Pengaruh Motivasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan : studi Kasus Pada Perusahaan JOB (Joint Operating Body) Pertamina-PetroChina East Java Tuban. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pokok permasalahan yang diteliti adalah bagaimana diskripsi variabel motivasi (kebutuhan aktualisasi diri, kebutuhan harga diri, kebutuhan fisiologis), variabel kepuasan kerja (pengawasan, rekan kerja dan kondisi kerja) dan kinerja karyawan?, serta apakah variabel motivasi (kebutuhan aktualisasi diri, kebutuhan harga diri, kebutuhan fisiologis) dan variabel kepuasan kerja (pengawasan, rekan kerja dan kondisi kerja) secara simultan maupun secara parsial mempunyai pengaruh siginifikan terhadap kinerja karyawan? Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan bagian materials and logistic yang bekerja pada Perusahaan JOB (Joint Operating Body) Pertamina– PetroChina East Java Tuban yang memiliki masa kerja minimal 5 tahun. Selanjutnya peneliti menetapkan sampel sebanyak 82 orang, karena memenuhi karakteristik atau kriteria tersebut. Berdasarkan jawaban kuisioner, responden (karyawan) Perusahaan JOB (Joint Operating Body) Pertamina–PetroChina East Java Tuban mayoritas lakilaki, yaitu sebanyak 43 orang, mayoritas usianya berkisar 36–40 tahun, yaitu sebanyak 31 orang, mayoritas pendidikannya Sarjana, yaitu sebanyak 33 orang, mayoritas posisinya staf, yaitu sebanyak 57 orang dan mayoritas memiliki masa kerja 15–20 tahun, yaitu sebanyak 30 orang. Mean kebutuhan aktualisasi diri (X1), sebesar 4,34 atau setuju. Kebutuhan harga diri (X2) berada pada level mean 2,89 atau kurang setuju. Mean fisiologis (X3), sebesar 3,70 atau setuju. Mean rekan kerja (X4), sebesar 4,10 atau setuju. Kondisi kerja (X5) berada pada level mean 4,14 atau setuju. Pengawasan (X6) berada pada level mean 3,33 atau kurang setuju. Mean kinerja karyawan (Y), sebesar 4,35 atau setuju. Dari hasil analisis dan interpretasi hipotesis I dapat dibuktikan kebenarannya bahwa secara simultan ada pengaruh yang signifikan antara variabel motivasi dan variabel kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan. Hal ini terbukti dari nilai R sebesar 0,989, R2 sebesar 0,979, adjusted R2 sebesar 0,977 dan signifikansi Fhitung sebesar 0,000 yang < α=0,05. Dari hasil analisis dan interpretasi hipotesis II dapat dibuktikan kebenarannya bahwa secara parsial ada pengaruh yang signifikan antara variabel motivasi dan variabel kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan. Hal ini terbukti dari nilai t hitung (X1) = 6,926 dengan p (sig) = 0,000 < 0,05, nilai t hitung (X2) = 2,143 dengan p (sig) = 0,035 < 0,05, nilai t hitung (X3) = 4,273 dengan p (sig) = 0,000 < 0,05, nilai t hitung (X4) = 3,249 dengan p (sig) = 0,002 < 0,05, nilai t hitung (X5) = 2,456 dengan p (sig) = 0,016 < 0,05, nilai t hitung (X6) = 3,880 dengan p (sig) = 0,000 < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti ada pengaruh signifikan antara variabel X1, X2, X3, X4, X5 dan X6 terhadap variabel kinerja karyawan (Y).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2009/19/050900473
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 02 Mar 2009 13:34
Last Modified: 19 Oct 2021 02:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114040
[thumbnail of 050900473.pdf]
Preview
Text
050900473.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item