IndahAriani (2009) Pembentukan Portofolio Optimal Menggunakan Model Indeks Tunggal (Studi pada Saham-Saham LQ 45 Periode Tahun 2006-2007). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Berinvestasi di pasar modal pada dasarnya bertujuan untuk memperoleh return , tetapi investor harus menanggung risiko dari investasi yang dilakukannya. Untuk mengurangi risiko, investor perlu melakukan diversifikasi melalui pembentukan portofolio. Semakin besar return yang diharapkan, semakin besar pula risiko yang ditanggung investor, begitu pula sebaliknya. Oleh karena itu, tindakan yang sebaiknya diambil adalah melakukan diversifikasi investasi yaitu menanamkan dananya pada beberapa saham atau membentuk portofolio. Saham-saham LQ 45 dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif atau pilihan dalam berinvestasi karena saham-saham tersebut merupakan saham-saham yang likuid dan memiliki nilai kapitalisasi pasar yang tinggi. Dalam penelitian ini terdapat tiga tujuan utama yaitu untuk mengetahui saham perusahaan yang memenuhi kriteria dalam pembentukan portofolio optimal berdasarkan Model Indeks Tunggal, untuk mengetahui besarnya proporsi dana dari masing-masing saham yang membentuk portofolio optimal dan untuk mengetahui tingkat return ekspektasi dan risiko portofolio yang terbentuk. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah sahamsaham yang termasuk dalam perhitungan Indeks LQ 45 periode 2006-2007. Pemilihan sampel penelitian dilakukan dengan teknik non-random sampling ( non-probability sampling ) khususnya teknik purposive sampling atau berdasarkan kriteria-kriteria tertentu sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak 16 saham perusahaan. Data yang digunakan adalah data sekunder. Penelitian ini menggunakan Model Indeks Tunggal sebagai alat analisis data. Beradasarkan hasil analisis data menggunakan Model Indeks Tunggal diperoleh tujuh saham yang membentuk portofolio optimal. Saham-saham tersebut adalah saham BUMI, INCO, BLTA, UNSP, AALI, UNTR dan INDF dengan proporsi dana masing-masing saham berturut-turut adalah sebesar 19,37%, 28,73%, 11,52%, 12,7%, 18,34%, 6,71% dan 2,62%. Dari tujuh saham yang membentuk portofolio tersebut diperoleh nilai return ekspektasi sebesar 8,787% dan risiko portofolio sebesar 0,247%. Berdasarkan hasil analisis tersebut, dapat disimpulkan bahwa untuk mendapatkan return ekspektasi portofolio yang optimal dengan tingkat risiko yang rendah, investor dapat menanamkan dananya pada saham BUMI, INCO, BLTA, UNSP, AALI, UNTR dan INDF sesuai dengan proporsi berdasarkan hasil perhitungan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2009/170/050901659 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 12 Jun 2009 11:08 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 02:07 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114019 |
Preview |
Text
050901659.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |