TikaDMelina (2008) Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sampah Kota Surabaya. (Studi tentang Pengelolaan Sampah Mandiri pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya dan Kelurahan Jambangan Kecamatan Jambangan Kota. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini didasari permasalahan sampah yang merupakan bagian dari konsekuensi hidup karena setiap aktifitas manusia pasti menghasilkan buangan atau sampah. Surabaya sebagai salah satu kota besar juga terkena dampak dari pertambahan penduduk tiap tahunnya yang diikuti dengan meningkatnya jumlah sampah yang dihasilkan setiap harinya. Penggabungan antara dinas kebersihan dengan dinas pertamanan menjadi Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya yang diharapkan mampu mengatasi permasalahan sampah Kota Surabaya tidak memberikan hasil yang maksimal. Ditambah permasalahan keterbatasan lahan sebagai Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) di Kota Surabaya. Pemerintah Kota Surabaya mengambil langkah dengan mengeluarkan kebijakan pengelolaan sampah mandiri di Kota Surabaya sebagai salah satu solusi penanganan sampah domestik. Jambangan sebagai salah satu kelurahan di bagian selatan Kota Surabaya, banyak menerapkan program kebersihan dan penghijauan. Implementasinya di Kelurahan Jambangan jauh lebih maju dibanding dengan kelurahan lain di Kota Surabaya. Melihat fenomena pengelolaan sampah mandiri di Kelurahan Jambangan Kecamatan Jambangan Kota Surabaya penulis tertarik untuk menelitinya. Tujuan penelitan ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis tentang implementasi kebijakan pengelolaan sampah mandiri di Kelurahan Jambangan Kecamatan Jambangan Kota Surabaya. Serta menganalisis faktor yang menjadi kendala dalam implementasi kebijakan pengelolaan sampah mandiri di Kelurahan Jambangan Kecamatan Jambangan Kota Surabaya. Peneliti membatasi fokus penelitian pada 3 (Tiga) hal, yaitu Peran Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya dalam Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sampah Mandiri; Pengelolaan Sampah Mandiri di Kelurahan Jambangan Kecamatan Jambangan Kota Surabaya; Faktor-faktor yang menjadi kendala dalam implementasi kebijakan pengelolaan sampah mandiri baik dari Intern Organisasi dan Ekstern. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : (1) Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sampah Mandiri di Kelurahan Jambangan Kecamatan Jambangan Kota Surabaya dipengaruhi oleh 2 (Dua) aspek penting yaitu aspek teknis dan masyarakat. (2) Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sampah Mandiri di Kelurahan Jambangan banyak dibantu oleh kader-kader lingkungan. (3) Pengelolaan Sampah Mandiri di Kelurahan Jambangan terbukti mampu mengurangi jumlah sampah yang masuk ke TPS di Jambangan setiap harinya. Saran yang dapat diberikan adalah (1) Perlunya dibentuk organisasi kelompok pengelola sampah mandiri tingkat RT/RW, (2) Perlu juga dibentuk organisasi kader lingkungan dalam rangka penguatan jaringan sosial, agar tercipta ikon masyarakat pemilah sampah basah dan kering dalam struktur masyarakat, (3) Kemitraan dengan pihak swasta, (4) Tersedianya daftar harga jenis sampah, akan mempermudah masyarakat dalam memasarkan hasil pengelolaan sampahnya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2008/483/050900849 |
Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 24 Mar 2009 11:07 |
Last Modified: | 23 Oct 2021 07:53 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/113876 |
Preview |
Text
Pembuka.pdf Download (10MB) | Preview |
Preview |
Text
Penutup.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
ISI.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |