DewiAfrida (2008) Analisis Varian Sebagai Upaya Pengendalian Biaya dan Efisiensi Produksi : Studi kasus pada Perusahaan Indah Cemerlang Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perencanaan yang baik dapat membantu manajemen untuk mengadakan pengawasan terhadap kegiatan yang dilaksanakan. Disamping itu, dengan perencanaan dapat digunakan sebagai pengendalian biaya-biaya yang terjadi di perusahaan. Umumnya, pada perusahaan manufaktur biaya yang dikendalikan adalah biaya-biaya produksi. Salah satu alat analisis yang dapat digunakan untuk pengendalian biaya produksi adalah analisis varian. Biaya yang dianalisis adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Analisis ini dilakukan dengan membandingkan biaya standar yang telah ditetapkan dengan biaya produksi yang sesungguhnya terjadi. Sehingga dari analisis ini dapat diketahui penyimpangan atau selisih yang terjadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan analisis varian sebagai alat pengendali biaya produksi pada perusahaan, untuk mengetahui penyimpangan yang terjadi, sebab-sebab terjadinya penyimpangan dan menganalisis permasalahan penyimpangan sehingga didapat pemecahan permasalahan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Yang menjadi fokus penelitian adalah standar biaya produksi dan realisasi biaya produksi tahun 2006. Sedangkan objek penelitian adalah Perusahaan Indah Cemerlang Malang yang berlokasi di Jl. Rogonoto 261 Singosari-Malang. Dari hasil analisis yang telah dilakukan terdapat selisih yang merugikan pada selisih harga bahan baku. Untuk paving stone straight pada saat pembelian mengalami kerugian sebesar Rp.16.658.525. Untuk paving stone segi enam sebesar Rp.27.347.800 dan untuk paving stone gress L/8 sebesar Rp.22.541.450. Selisih harga bahan baku saat pemakaian juga mengalami kerugian. Untuk paving stone straight sebesar Rp.20.279.350. Untuk paving stone segi enam sebesar Rp.22.971.350 dan untuk paving stone gress L/8 sebesar Rp.21.664.500. Untuk selisih kuantitas, ketiga produk mengalami kerugian untuk paving stone straight sebesar Rp.30.169.360. Untuk paving stone segi enam sebesar Rp.76.365.800 dan paving stone gress L/8 sebesar Rp.43.758.000. Pada selisih tarif upah langsung secara keseluruhan semua produk mengalami kerugian. Untuk paving stone straight sebesar Rp.20.844.884,59 dan untuk paving stone segi enam sebesar Rp.18.239.274,01 serta untuk paving stone gress L/8 sebesar Rp.13.028.052,87. pada selisih efisiensi, semua produk juga mengalami kerugian. Pada paving stone striaght sebesar Rp.9.734.389, pada paving stone segi enam sebesar Rp.9.971.431 dan pada paving stone gress L/8 sebesar Rp.16.960.360. Pada analisis jumlah overhead untuk paving stone straight mengalami kerugian sebesar Rp.3.310.879,82. Untuk paving stone segi enam mengalami kerugian sebesar Rp.1.590.714,41 dan untuk paving stone gress L/8 mengalami keuntungan sebesar Rp.3.995.689,64. Adapun sebab-sebab terjadinya penyimpangan karena kurang efisiennya pemakaian bahan baku, penggunaan peralatan dan mesin, serta jam kerja
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2008/23/050800489 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 28 Feb 2008 10:32 |
Last Modified: | 23 Oct 2021 03:19 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/113629 |
Preview |
Text
050800489.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |