Implementasi Penyelenggaraan Pendidikan dalam Perspektif Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM). : Studi pada SD Negeri Kauman I, Kota Malang.

MartinaPDiah and Dr. Mardiono, MPA and Drs. Moch. Rozikin, MAP. (2008) Implementasi Penyelenggaraan Pendidikan dalam Perspektif Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM). : Studi pada SD Negeri Kauman I, Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini didasari atas fenomena rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia dan bagaimana sekolah sebagai lembaga penyelenggara pendidikan mampu memberikan pelayanan pendidikan sebaik-baiknya. Hal ini, menuntut pemerintah melakukan pembaharuan dalam sistem pendidikan di Indonesia, yaitu dengan kebijakan desentralisasi pendidikan yang terwujud dalam Manajemen Berbasis Sekolah (MBS), sehingga beberapa fungsi penyelenggaraan pendidikan didesentralisasikan kepada sekolah. Dengan demikian, diharapkan pelayanan yang diberikan sekolah dapat mencapai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang tinggi, yaitu standar pelayanan publik yang didalamnya terdapat 14 unsur yang harus dipenuhi oleh organisasi publik dalam memberikan pelayanan prima. Tujuan penelitan ini adalah mendeskripsikan implementasi penyelenggaraan pendidikan serta melihat fakto Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang tinggi, yang dilakukan secara deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan di SD Negeri Kauman I, hal ini dikarenakan : (1) Tahun ajaran 2006/2007 meraih nilai Ujian Pengendali Mutu (UPM) tertinggi se-kota Malang; dan (2) Tahun ajaran 2007/2008 dirintis menjadi Sekolah Bertaraf Internasional (SBI). Peneliti membatasi fokus penelitian pada 4 (empat) hal, yaitu kegiatan belajar mengajar, pengelolaan sarana dan prasarana, pelayanan siswa dan biaya serta hubungan sekolah dengan masyarakat, karena fungsi-fungsi tersebut berkaitan dengan pelayanan pendidikan kepada stakeholder pendidikan secara langsung. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : (1) implementasi penyelenggaraan pendidikan di SD Negeri Kauman I sudah mampu menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) secara mandiri; (2) dilihat dari Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) menunjukkan hasil relatif baik, dengan tercapainya unsur-unsur dalam Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dengan cukup baik; (3) faktor pendukung dalam mencapai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang tinggi, diantaranya : kompetensi kepala sekolah yang bagus, profesionalisme sumber daya manusia (guru dan pegawai), kondisi sarana dan prasarana yang memadai, dukungan dana dan peran serta masyarakat yang cukup tinggi; dan (4) faktor penghambat dalam mencapai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM), diantaranya adalah : kepemimpinan ganda kepala sekolah, masih ada sumber daya manusia yang kurang profesional, perbaikan sarana dan prasarana, keterlambatan dana dan peran serta masyarakat yang kurang mendukung. Saran yang dapat diberikan adalah:(1) di dalam siklus organisasi, apabila seorang pejabat dalam proses meniti karir untuk jabatan lebih tinggi, maka solusi yang harus diperhatikan organisasi adalah pengkaderan pemimpin baru; (2) penerapan good governance dalam pendidikan harus selalu terbina dengan baik; (3) optimalisasi sarana dan prasarana perlu ditingkatkan; dan (4) Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) harus selalu dijadikan pedoman oleh sekolah dalam memberikan pelayanan pendidikan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2008/110/050800989
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 31 Mar 2008 09:45
Last Modified: 24 Dec 2021 03:34
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/113507
[thumbnail of 050800989.pdf]
Preview
Text
050800989.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item