AdheSukma, Galang (2017) Implikasi Yuridis Agen Asuransi Yang Menerapkan Sistem Pemasaran Multi Tingkat Terhadap Perjanjian Keagenan Dengan Perusahaan Asuransi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Beberapa dari agen asuransi melakukan pemasaran melalui metode pemasaran multi tingkat (MLM) tanpa sepengetahuan Perusahaan Asuransi. Kegiatan pemasaran sistem MLM tersebut merupakan kegiatan yang pada dasarnya tidak dilarang di Peraturan OJK tentang produk asuransi dan pemasaran produk asuransi. Tetapi peraturan mengenai larangan tersebut diatur di dalam Pasal 21 Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 32/M-DAG/PER/8/2008 tentang Penyelenggaraan Usaha Perdagangan dengan Sistem Penjualan Langsung. Hal tersebut tentunya melanggar apa yang sudah diperjanjikan dalam perjanjian keagenan yang dibuat oleh kedua belah pihak. Sehingga perbuatan tersebut digolongkan sebagai wanprestasi. Maka dari itu perusahaan mempunyai hak untuk membatalkan perjanjian tersebut, karena agen tidak mentaati ketentuan yang ada. Kepastian hukum dibutuhkan bagi kedua belah pihak karena terdapat klausula yang menyatakan perjanjian keagenan tersebut dapat dibatalkan secara sepihak. Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka permasalahan yang akan dikaji atau diteliti lebih lanjut dalam penelitian ini dapat dirumuskan adalah, bagaimana implikasi yuridis agen asuransi yang menerapkan sistem pemasaran multi tingkat terhadap perjanjian keagenan dengan perusahaan asuransi? Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan perundang-undangan, pendekatan analitis, dan pendekatan konsep. Bahan hukum yang digunakan terdiri dari bahan hukum primer berupa peraturan perundang-undangan, bahan hukum sekunder berupa penjelasan undang-undang dan buku-buku ilmu hukum, serta bahan hukum tersier berupa kamus. Teknik analisis bahan hukum dalam penelitian ini menggunakan interpretasi gramatikal, formal, dan sistematik. Berdasarkan permasalahan serta hasil dan pembahasan yang telah diuraikan di atas, maka penulis menarik kesimpulan yaitu perbuatan agen yang melakukan proses penjualan dengan metode pemasaran multi tingkat (MLM) adalah kegiatan yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan, meskipun hal ini tidak diatur dalam peraturan yang diterbitkan oleh institusi dimana perusahaan asuransi seharusnya bertanggung jawab. Tetapi jika diteliti lebih lanjut tentang pengaturan mengenai MLM yang diterbitkan oleh Kementerian Perdagangan, kegiatan tersebut secara eksplisit dilarang. Sehingga hal tersebut melanggar apa yang diperjanjikan di dalam perjanjian keagenan (wanprestasi), dan tentunya menimbulkan konsekuensi hukum bagi agen. Konsekuensi hukum yang harus dihadapi oleh agen tersebut yakni gugatan wanprestasi yang diajukan ke Pengadilan Negeri setempat.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FH/2017/27/051702787 |
Subjects: | 300 Social sciences > 346 Private law > 346.08 Banks and insurance > 346.086 Insurance |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Sugiantoro |
Date Deposited: | 22 Mar 2017 14:07 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 09:38 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/112929 |
Preview |
Text
Bab_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_II.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_IV.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Cover_+_Dapus.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar_Isi_+_dll.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran_1.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran_2.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran_3.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran_4.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran_5.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran_6.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran_7.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |