Putra, Muhammad Arief Eka (2015) Konsistensi Fatwa Dsn No: 21/Dsn-Mui/X/2001 Tentang Pedoman Umum Asuransi Syari’ah Terhadap Pasal 1 Angka 1 Dan Angka 2 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1992 Tentang Usaha Perasuransian. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada skripsi ini penulis mengangkat permasalahan konsistensi Fatwa DSN NO: 21/DSN-MUI/X/2001tentang Pedoman Umum Asuransi Syari‟ahterhadap Pasal 1 Angka 1 dan Angka 2 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian. Tema ini dipilih terkait adanya benturan konsep Pasal 1 Angka 1 UU Asuransi bila dikaji berdasarkan hukum Islam mengenai fiqh muamalat.Disamping itu juga terkait adanya kekosongan hukum yang terjadi pada Fatwa DSN 21/DSN-MUI/X/2001 terkait masalah obyek takaful. Berdasarkan hal tersebut di atas, Skripsi ini mengangkat rumusan masalah: bagaimana konsistensi Fatwa DSN No: 21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum Asuransi Syari‟ah terhadap Pasal 1 Angka 1 dan Angka 2 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian? Skripsi ini merupakan penelitian yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan, pendekatan konseptual, dan pendekatan perbandingan. Bahan hukum primer, sekunder, dan tersier yang diperoleh dan dianalisis menggunakan metode penafsiran (interpretasi). Metode penafsiran yang digunakan penulis adalah penafsiran gramatikal, penafsiran sistematis, dan penafsiran komparatif. Hasil penelitian penulis menunjukkan bahwa perlu adanya pertimbangan dari pihak yang berwenang membuat UU Asuransi mengenai konsistensi Pasal 1 Angka 1 UU Asuransi yang dikarenakan pasal tersebut masih mengandung unsur ghararapabila disangkutpautkan dengan pengelolaan danadan menguntungkan satu pihak, sehingga tidak cocok jika diterapkan. Hal ini jelas sangat merugikan masyarakat yang beragama Islam ketika berkeinginan untuk menggunakan fasilitas asuransi konvensional. Selain hal tersebut, Fatwa Takaful mengalami kekosongan hukum mengenai obyek takaful. Dengan munculnya masalah kekosongan hukum tentang obyek takaful, perlu adanya penyempurnaan dengan langkah penambahan substansi obyek takaful pada Fatwa Takaful oleh DSN-MUI sebagai pihak yang mempunyai kewenangan. Salah satu caranya dengan mengadopsi Pasal 1 Angka 2 UU Asuransi dengan sedikit perubahan dengan menghilangkan obyek asuransi yang dilarang oleh Islam.
English Abstract
In this minor thesis the author raised up the issue of consistency DSN NO: 21 / DSN-MUI / X / 2001 about General Guidelines of Takafulabou about to Article 1 Point 1 and Point 2 of Law Number 2 Year 1992 about Insurance Business. Themes have been related to the conflict of concepts Article 1 Number 1 of the Law of Insurance when examined under Islamic Law about Fiqh Muamalat. Besides, it is also related to the legal vacuum that occurred on 21 DSN / DSNMUI / X / 2001 about takaful object. Based on the above, this minor thesis raised the formulation of the problem: how consistency DSN No: 21 / DSN-MUI / X / 2001 on General Guidelines for Sharia Insurance against Article 1 Point 1 and Point 2 of Law No. 2 of 1992 on Insurance Business? This minor thesis is a normative legal research with statute approach, conceptual approach, and comparation approach. Primary legal materials, secondary, and tertiary obtained and analyzed using the method of interpretation (interpretation). Interpretation method in use-the author is grammatical interpretation, systematic interpretation, and comparative interpretation. The results of the research authors point out that there needs to be consideration of the authorities made the Insurance Act regarding the consistency of Article 1 Point 1 of the Law of Insurance that because the article still contains ghararif implicated in the management of fundsand one-sided, so it is not suitable if applicable. It is obviously very detrimental to society Moslem when wishing to use the facilities that conventional.In addition to this, Takaful Fatwa experienced legal vacuum on the object of takaful. With the emergence of the problem of object takaful legal vacuum, the need for improvement with the addition of the substance of the object of takaful on Fatwa Takaful by DSN-MUI as the party that has the authority. One way by adopting Article 1 Point 2 of the Law of Insurance with little change by eliminating the insurance object which is prohibited by Islam.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FH/2015/89/ 051503004 |
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 27 Apr 2015 14:34 |
Last Modified: | 17 May 2022 02:10 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/112480 |
Text
Skripsi_-_Muhammad_Arief_Eka_Putra_-_105010100111021.pdf Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |