Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Negeri Bengkulu Nomor 410/Pid.B/2014/Pn.Bgl Tentang Tindak Pidana Perkosaan.

Sampurno, Satriyo Ekoris (2015) Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Negeri Bengkulu Nomor 410/Pid.B/2014/Pn.Bgl Tentang Tindak Pidana Perkosaan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pada skripsi ini, penulis mengangkat permasalahan Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Negeri Bengkulu Nomor 410/Pid.b/2014/PN.Bgl. Pilihan tema tersebut di latar belakangi oleh hakim Cipta Sinuraya S.H mempertimbangkan telah melakukan penafsiran yang diperluas terhadap makna “dengan ancaman kekerasan memaksa perempuan untuk bersetubuh dengannya” yang dimaknai majelis hakim pengertian unsur dalam 285 KUHP tersebut termasuk didalamnya adalah perbuatan bujuk dan rayu terdakwa untuk memperdayai korban dengan janji palsu agar bersetubuh dan menyerahkan keperawanan kepada terdakwa. Berdasarkan hal tersebut diatas, karya tulis ini mengangkat rumusan masalah : (1)Apakah penggunaan rayuan atau janji palsu termasuk perluasan unsur dalam pasal 285 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP)? (2) Apakah dasar pertimbangan hakim mengenai penggunaan rayuan atau janji palsu sebagai unsur perluasan pasal 285 KUHP dalam putusan pengadilan negeri Bengkulu no. 410/Pid.b/2014/PN.BGL ? Penelitian skripsi ini menggunakan jenis penelitian yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undang dan pendekatan kasus. Dari hasil penelitian dengan metode di atas, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada bahwa perbuatan yang dilakukan terdakwa JANOV tidak memenuhi unsur unsur tindak pidana perkosaan 285 KUHP, dimana unsur dari perkosaan adalah perbuatannya memaksa, dan diikuti dengan cara kekerasan atau ancaman kekerasan. Tetapi dalam perbuatan terdakwa, baik dari keterangan saksi maupun bukti tidak ditemuinya unsur tersebut. apabila mengkaitkan dengan macam-macam perkosaan perbuatan terdakwa tidak termasuk kategori macam-macam perkosaan. Dikaji menggunakan penafsiran gramatikal dan sistematika bahwa perbuatan terdakwa JANOV tidak termasuk tindak pidana perkosaan. Sehingga penulis berpendapat bahwa terdakwa JANOV seharusnya berhak melakukan upaya hukum selanjutnya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2015/193/051505247
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 25 Nov 2015 10:27
Last Modified: 27 Apr 2022 02:43
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/112213
[thumbnail of SATRIYO_EKORIS_SAMPURNO_-SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
SATRIYO_EKORIS_SAMPURNO_-SKRIPSI.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item