Analisis Hubungan Nitrat Dan Fosfat Terhadap Struktur Komunitas Fitoplanton Di Kolam Semi Intensif Instalasi Budidaya Air Tawar Punten, Batu Jawa Timur

Amallah, Siti (2018) Analisis Hubungan Nitrat Dan Fosfat Terhadap Struktur Komunitas Fitoplanton Di Kolam Semi Intensif Instalasi Budidaya Air Tawar Punten, Batu Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Fitoplankton adalah organisme autotrof berukuran mikro yang hidup melayang-layang diperairan. Fitoplankton memiliki peranan yang sangat besar yaitu sebagai tiang penopang kehidupan di perairan karena menduduki posisi dasar rantai makanan yakni sebagai produsen. Sebagai organisme autotrof, fitoplankton memanfaatkan cahaya matahari dan nutrien untuk kelangsungan hidupnya. Keberadaan fitoplankton menentukan produktivitas primer perairan karena fitoplankton dapat melakukan fotosintesis yang menghasilkan bahan organik dan oksigen sehingga adanya fitoplankton dapat memberi penghidupan bagi organisme lain dalam perairan tersebut. Adanya fitoplankton sangat dipengaruhi oleh kandungan nutrien khususnya nitrat dan fosfat serta kondisi fisika dan kimia perairan. Nitrat dan fosfat merupakan faktor pembatas bagi fitoplankton yang dimanfaatkan untuk pertumbuhan. Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui hubungan kandungan nitrat dan fosfat dalam kaitannya dengan struktur komunitas fitoplankton di perairan kolam semi intensif Instalasi Budidaya Air Tawar (IBAT) Punten. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan nitrat dan fosfat perairan terhadap struktur komunitas fitoplankton di perairan kolam semi intensif IBAT Punten. Penelitian dilakukan di Laboratorium IBAT Punten dan Laboratorium Hidrobiologi divisi Lingkungan dan Bioteknologi Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang pada bulan Desember 2017 - Januari 2018. Penelitian dilakukan dengan langsung mengambil sampel pada 4 perairan kolam yang terpilih secara acak untuk mendapatkan sampel yang representatif (mewakili). Pengambilan sampel dilakukan sebanyak 4 kali pengulangan yaitu setiap 7 hari sekali. Parameter perairan yang diukur meliputi parameter fisika (suhu, kecerahan), parameter kimia (pH, DO, CO2, nitrat, fosfat) dan parameter biologi meliputi kelimpahan, kelimpahan relatif, indeks keanekaragaman dan indeks dominasi fitoplankton. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan analisa data menggunakan regresi linier berganda untuk mengetahui hubungan antara dua variabel bebas (nitrat dan fosfat) terhadap variabel terikat (kelimpahan fitoplankton). Data hasil penelitian dianalisa dengan melihat ringkasan (Summary out) pada tabel hasil analisa oleh software Microsoft Excel 2010. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat keterkaitan yang erat antara kandungan nitrat dan fosfat perairan dengan kelimpahan fitoplankton, viii yaitu nilai koefisien determinasi (R2) antara 0,74 – 0,99. Pada kolam 1, 2 dan 4 persamaan regresi linier berganda menunjukkan bahwa nitrat memiliki pengaruh positif (+) terhadap kelimpahan fitoplankton dan fosfat berpengaruh negatif (-). Sedangkan pada kolam 3 kedua variabel bebas (nitrat dan fosfat) memiliki pengaruh positif terhadap kelimpahan fitoplankton. Pengaruh positif dan negatif disebabkan oleh komposisi dan struktur komunitas fitoplankton terhadap jenis nutrien yang dibutuhkan. Dengan kandungan nitrat berkisar antara 3,1 mg/L - 4,4 mg/L dan fosfat 0,31 mg/L – 1,43 mg/L, diperoleh kelimpahan rata-rata fitoplankton pada kolam 1 sebesar 16.400 sel/ml, kolam 2 sebesar 19.944 sel/ml, kolam 3 sebesar 12.556 sel/ml dan kolam 4 sebesar 19.444 sel/ml. Fitoplankton yang ditemukan di perairan kolam IBAT Punten terdiri dari 7 divisi yang terdiri dari Chlorophyta 36%, Charophyta 17%, Chrysophyta 27%, Cyanophyta 18%, Chloromonadophyta 1%, Euglenophyta 1% dan Rhodophyta 1%. Berdasarkan kelimpahan fitoplankton, perairan kolam IBAT Punten tergolong dalam perairan yang memiliki tingkat kesuburan tinggi atau eutrofik. Data kualitas air fisika kimia selama penelitian yaitu suhu berkisar antara 20,2˚C - 26,7˚C, kecerahan 19,5 cm – 41, 5 cm, pH 6,7-7,3, Oksigen terlarut 4,22 - 8,79 mg/L, CO2 5,2-10,4 mg/L, Nitrat 3,1- 4,4 mg/L dan Fosfat 0,31– 1,43 mg/L. Berdasarkan data kualitas air dengan kelimpahan fitoplankton yang diperoleh mengartikan bahwa secara umum kualitas air kolam IBAT Punten tergolong baik untuk pertumbuhan fitoplankton.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/154/051803927
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 592 Invertebrates
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 30 May 2018 01:59
Last Modified: 24 Oct 2021 05:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/11195
[thumbnail of BAB IV.pdf]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (828kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (95kB) | Preview
[thumbnail of BAGIAN DEPAN.pdf]
Preview
Text
BAGIAN DEPAN.pdf

Download (334kB) | Preview
[thumbnail of BAB III.pdf]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (521kB) | Preview
[thumbnail of BAB V.pdf]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (201kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (249kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (320kB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item