Septiano, Muhammad Fajar (2014) Pidana Kerja Sosial Sebagai Alternatif Pidana Penjara Jangka Pendek. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada skripsi ini, penulis mengangkat permasalahan terkait mengenai pengaturan pidana kerja sosial sebagai alternatif pidana penjara jangka pendek. Pilihan tema tersebut dilatar belakangi oleh adanya kritik terhadap sisi negatif pidana penjara jangka pendek. Pidana penjara jangka pendek ini memiliki sifat yang terlalu singkat, namun menimbulkan akibat yang begitu besar seperti over kapasitas, dehumanisasi, pendidikan kejahatan oleh penjahat, dan stigmatisasi atau cap jahat oleh masyarakat terhadap pelaku. Oleh karena itu tidak dapat dikelompokkan antara narapidana jangka pendek dengan narapidana jangka panjang. Sehingga dicarinya alternatif pidana penjara jangka pendek, yang salah satunya ialah pidana kerja sosial yang sesuai dengan tujuan pemidanaan. Berdasarkan hal tersebut diatas, karya tulis ini menganngkat rumusan masalah : (1). Apakah pidana kerja sosial perlu dikembangkan sebagai alternatif pidana penjara jangka pendek? (2). Bagaimanakah seharusnya model pidana kerja sosial yang ideal di Indonesia sebagai alternatif pidana penjara jangka pendek? Kemudian penulisan karya tulis ini menggunakan metode yuridis normatif dengan metode pendekatanperundang-undangan (Statute Approach), dan pendekatan perbandingan (Comparative Approach). Pengumpulan bahan hukum dilakukan dengan cara studi kepustakaan (Library Research) dan keseluruhan data di analisis secara kualitatif. Dari hasil penelitian dengan metode di atas, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada bahwa pidana kerja sosial perlu dikembangkan sebagai alternatif pidana penjara jangka pendek, pidana kerja sosial memenuhi unsur pembinaan (treatment) dan memberikan perlindungan kepada masyarakat (Social Defence). Pidana kerja sosial akan dijatuhkan kepada para pelaku tindak pidana yang tidak terlalu berat. Menurut Pasal 86 Draft RUU KUHP Tahun 2010, pidana kerja sosial akan dijatuhkan terhadap para pelaku tindak pidana yang pidananya tidak melebihi jangka waktu 6 (enam) bulan atau pidana denda yang tidak lebih dari Kategori I. Model pelaksanaan pidana kerja sosial perlu dilengkapi dan diperjelas kembali seperti halnya terdapat badan pengawas yang menaungi saksi tersebut supaya dalam pelaksanaannya tidak mengalami kendala. Adanya kritik terhadap pidana kerja sosial di Swedia, namun di negara-negara lain terbukti pidana kerja sosial berhasil diterapkan dan memberikan banyak keuntungan darpada pidana penjara jangka pendek. Konsep pidana kerja sosial yang akan diterapkan di Indonesia hampir sama dengan pidana kerja sosial yang diterapkan di Belanda. Namun bedanya Belanda lebih dulu mengadopsi sanksi pidana penjara kerjaa sosial sebagai sanksi pidana pokok. Yang negara Belanda merupakan negara yang pernaha menjajah Negara Indonesia yang memiliki sistem hukum yang sama pula. Maka dari itu peru kiranya bagi para legislator untuk memperbaiki ketentuan-ketentuan yang masih perlu untuk disempurnakan dalam pelaksanaannya serta segera mengesahkan pidana kerja sosial sebagai alternatif pidana penjara jangka pendek.
English Abstract
In this paper, the authors raise issues related to the criminal regulation of social work as an alternative to short-term imprisonment. The choice of the theme background by the criticism of the negative side of the short-term imprisonment. This short-term imprisonment has properties that are too short, but the consequences are so great as over capacity, dehumanization, educational crime by criminals, and stigmatization by society or malicious stamp against the perpetrators. Therefore, it can not be classified among short-term prisoners with long-term inmates. So looking for an alternative short-term imprisonment, one of which is criminal social work in accordance with the purposes of sentencing. Based on the above, this paper raise formulation of the problem: (1). Are criminal social work needs to be developed as an alternative to short-term imprisonment? (2). How should the criminal model of the ideal of social work in Indonesia as an alternative to short-term imprisonment? Then the writing of this paper uses the method with the method of this research is normative regulations (the Statute Approach), and the comparative approach (Comparative Approach). The collection of legal materials is done by means of the study of literature (Library Research) and the overall analysis of qualitative data. Criminal social work will be meted out to the perpetrators of criminal acts that are not too heavy. According to Article 86 of the Draft Law on the Criminal Code of 2010, criminal social work would be taken against the perpetrators of criminal offenses does not exceed a period of 6 (six) months or a fine of no more than Category I. Model implementation of criminal social work should be completed and clarified again just as there are watchdogs protecting witnesses so that the implementation does not suffer from constraints. The critique of the criminal social work in Sweden, but in other countries proven criminal social work successfully applied and provide many advantages than about short-term imprisonment. The concept of criminal social work which will be applied in Indonesia is almost the same as that applied to criminal social work in the Netherlands. But the difference between Dutch first adopted comunity service order sanctions as criminal sanctions trees. The Netherlands is the country that colonized of Indonesia that has the same legal system as well. There for the legislators to improve the rules and still need to be completed immediately confirm the implementation and criminal social work as an alternative to short-term imprisonment.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FH/2014/273/051407064 |
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 13 Oct 2014 15:20 |
Last Modified: | 22 Apr 2022 06:22 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/111907 |
Preview |
Text
051407064.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |