Tanggung Jawab Maskapai Penerbangan Sebagai Bentuk Ganti Kerugian Atas Hilangnya Barang Bagasi Tercatat Milik Penumpang Ditinjau Dari Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Pener

Raharjo, Irawan Yuniarto (2014) Tanggung Jawab Maskapai Penerbangan Sebagai Bentuk Ganti Kerugian Atas Hilangnya Barang Bagasi Tercatat Milik Penumpang Ditinjau Dari Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Pener. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mnganalisis tentang pertanggung jawaban maskapai penerbangan atas hilangnya barang bagasi tercatat milik penumpang. Penelitian ini ditinjau dari Undang-Undang RI No 1 Tahun 2009 Tentang penerbangan dan juga Peraturan Menteri Perhubungan No 77 Tahun 2011 Tentang Tanggung Jawab Pengangkutan Udara. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yaitu dengan pengumpulan data dari lapangan yang berkaitan dengan permasalahan Tanggung Jawab Maskapai mengenai barang bagasi tercatat milik penumpang yang hilang di PT. Lion Mentari Airlines. Penelitian pada skripsi ini menggunakan metode skripsi hukum empiris (empirical legal research). Skripsi hukum empiris berarti skripsi terhadap permasalahan hukum dikonsepkan sebagai pranata sosial yang secara riil dikaitkan dengan variabel-variabel sosial yang ada dalam masyarakat. Metode pendekatan yang digunakan oleh penulis adalah pendekatan yuridis sosiologis, yaitu pendekatan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang dikaitkan dengan ,melihat fakta yang muncul di masyarakat. Berkaitan dengan tanggung jawab maskapai penerbangan terhadap barang bagasi yang hilang milik penumpang berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 tahun 2009 Tentang Penerbangan akan dikaitkan dengan fakta di masyarakat. Dari hasil penelitian dengan metode diatas, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada bahwa Kelalaian dari pihak maskapai dapat mengakibatkan kerugian kepada pihak penumpang. Dalam hal kehilangan, penumpang hendaknya melakukan protes kepada pengangkut segera setelah kehilangan selambat-lambatnya dalam waktu tiga hari untuk bagasi tercatat. Gangguan keamanan dan ketertiban pada pengangkutan udara merupakan hambatan yang serius. Gangguan keamanan dan kelalaian akan menimbulkan kesan tidak baik pada penumpang mengenai ketidakmampuan pengangkut udara/ maskapai mengamankan barang bagasi tercatat milik penumpang Pemahaman mengenai resiko memasukkan barang dalam tas bagasi tercatat merupakan hal penting yang harus di ketahui oleh calon penumpang pesawat yang hendak melakukan penerbangan.

English Abstract

This study aims to examine and analyze on airline liability for lost baggage belonging to passengers. This study in terms of Act No. 1 of 2009 on the flight as well as the Minister of Transportation Regulation No. 77 Year 2011 About Air Freight Responsibility. The method of approach used in this study using a quantitative method is by collecting data from the field that deals with the problems regarding the items Responsibility Airlines baggage belonging to passengers in the PT. Lion Mentari Airlines. In this research using empirical law reasearch. skripsi empirical law means the legal issues conceptualized as a social institution in real terms associated with social variables that exist in society. The approach used by the author is the socio-juridical approach, the approach is based on the laws and regulations associated with, look at the facts that appear in the community. Relating to the responsibility of the airline lost baggage belonging to passengers by Act No. 1 of 2009 Regarding Flight will be attributed to the fact in public. From the results of research by the above method, the authors obtained answers to existing problems that the omission of the carrier may result in damages to the passengers. In the event of loss, the passenger should be protested to the carrier immediately after losing at the latest within three days for checked baggage. And order in the airlift is a serious obstacle. Security breach and negligence would lead to no good impression on passenger. Understanding of the risks to supply goods in the baggage bag is an important thing that should be known by the prospective airline passengers who want to make the flight.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2014/239/051406138
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 19 Sep 2014 11:17
Last Modified: 22 Apr 2022 00:41
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/111868
[thumbnail of COVER_SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
COVER_SKRIPSI.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of Lampiran_Peraturan_Menteri_Nomor_77_Tahun_2011.pdf]
Preview
Text
Lampiran_Peraturan_Menteri_Nomor_77_Tahun_2011.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of Lembar_Persetujuan,_Lembar_Pengesahan_Kata_Pengantar,_daftar_isi_SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
Lembar_Persetujuan,_Lembar_Pengesahan_Kata_Pengantar,_daftar_isi_SKRIPSI.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI_IRAWAN_4_JUNI_2014.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_IRAWAN_4_JUNI_2014.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item