Modus Operandi Kejahatan Pencurian Kendaraan Bermotor Roda Dua (Studi di Polresta Malang)

Azmi, NabilaAyu and Abdul Madjid,, S.H.,M.H.; and Eny Harjati,, S.H.,M.H (2014) Modus Operandi Kejahatan Pencurian Kendaraan Bermotor Roda Dua (Studi di Polresta Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai Modus Operandi Kejahatan Pencurian Kendaraan Bermotor Roda Dua (Studi di Polresta Malang). Hal ini dilatar belakangi karena terjadinya pencurian kendaraan bermotor roda dua yang sangat mendominasi di kota Malang dan bermacam-macam modus operandi yang digunakan oleh para pelaku. Berdasarkan hal tersebut diatas, karya tulis ini mengangkat rumusan masalah : (1) Bagaimana modus operandi yang digunakan oleh pelaku kejahatan pencurian kendaraan bermotor roda dua di wilayah Kota Malang ? (2) Bagaimana upaya penanggulangan kejahatan yang dilakukan oleh kepolisian terhadap kasus kejahatan pencurian kendaraan bermotor roda dua di wilayah Kota Malang ? Kemudian penulisan karya tulis ini menggunakan yuridis empiris dengan menggunakan pendekatan yuridis kriminologis. Jenis dan sumber data yaitu data primer serta data sekunder. Teknik memperoleh data menggunakan studi lapang melalui wawancara, pengamatan, dan dokumentasi. Hasil penelitian yaitu terdapat jumlah angka kejahatan pencurian kendaraan bermotor roda dua yang begitu tinggi di kota Malang dengan modus operandi menggunting gembok, merusak lubang kunci kontak dengan kunci T, menggunakan kunci kontak dan karcis palsu. Sedangkan upaya penanggulangan kejahatan yang dilakukan pihak Kepolisian Resort Kota Malang untuk meminimalkan jumlah angka yang mendominasi tersebut dengan cara preventive yaitu melakukan patroli atau operasi rutin, memberikan himbauan, serta mengadakan kerjasama dengan pihak lain sedangkan upaya penanggulangan secara repressive yaitu menahan dan menangkap para pembeli serta memutus rantai para pelaku pencurian kendaraan bermotor roda dua berdasarkan pasal 480 KUHP. Kejahatan pencurian kendaraan bermotor terutama roda dua saat ini merupakan masalah yang harus dihadapi dan diselesaikan bersama-sama antara masyarakat maupun pihak aparat penegak hukum agar mewaspadai timbulnya kejahatan pencurian kendaraan bermotor roda dua di kota Malang serta dapat menanggulangi kejahatan tersebut melalui upaya penanggulangan preventive dan repressive demi terwujudnya keamanan, kenyamanan, maupun ketertiban di lingkungan masyarakat kota Malang.

English Abstract

In writing this paper the author discusses the Criminal Modus Operandi Two Wheels Motor Vehicle Theft (Studies in Malang Police). The background of this case because of the occurrence of two-wheeled motor vehicle theft were very dominating in the city of Malang and various modus operandi used by the perpetrators. Based on the above, this paper raised the formulation of the problem: (1) How is the modus operandi used by criminals two-wheeled motor vehicle theft in the city of Malang? (2) How is the response to the crimes committed by the police against the criminal cases of two-wheeled motor vehicle theft in the city of Malang? Then the writing of this paper uses empirical jurisdiction to jurisdiction criminological approach. Types and sources of data are primary data and secondary data. Techniques to obtain data using a field study through interviews, observation, and documentation. The results of the study are the number of crime rate two-wheeled motor vehicle theft is so high in the city of Malang with the modus operandi of cutting a padlock, keyhole damaging contact with the T key, using the ignition key and a fake ticket. While the response to the crimes committed Malang Police to minimize the number of figures that dominate the way that preventive patrol or routine operation, providing an appeal, and entered into a collaboration with other parties, while the response to the repressive ie hold and arrest the buyers and disconnects chain actors two-wheeled motor vehicle theft under section 480 of the Criminal Code. Crime, especially theft of two-wheeled motor vehicle at this time is a problem that must be faced and solved jointly between the community and law enforcement officials to be aware of the incidence of crime two-wheeled motor vehicle theft in the city of Malang and can solve crimes through preventive and repressive control efforts for the sake of realization of security, comfort, and order in society Malang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2014/215/051405450
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 17 Sep 2014 10:21
Last Modified: 21 Apr 2022 07:11
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/111842
[thumbnail of 051405450.PDF]
Preview
Other
051405450.PDF

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item