Tinjauan Kriminologi Modus Operandi Rekrutmen Pekerja Seks Komersial (Studi Di Lokasi Prostitusi Dolly Surabaya)

Sari, Eka Devita Andria Puspita (2012) Tinjauan Kriminologi Modus Operandi Rekrutmen Pekerja Seks Komersial (Studi Di Lokasi Prostitusi Dolly Surabaya). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penulisan skripsi ini membahas mengenai modus operandi rekrutmen pekerj seks komersial yang terjadi di lokalisasi prostitusi Dolly surabaya. Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi karena Dolly merupakan tempat prostitusi terbesar se-Asia Tenggara dan banyak para wanita-wanita yang datang kesana dan rela bekerja menjadi pekerja seks komersial sehingga jaringan prostitusi ini makin merajarela dan menjadikan Dolly tempat prostitusi yang terkesan dilegalkan. Dalam penulisan skripsi ini membahas bagaimana modus operandi rekrutmen yang akhirnya menjerat para wanita untuk bekerja sebagai pekerja seks komersial. Berbagai faktor yang melatarbelakangi para perempuan dan anakanak dibawah umur ini menjadi pekerja seks komersial, salah satunya yang mendasar yaitu karena kebutuhan ekonomi atau kemiskinan. Perdagangan orang ini merupakan salah satu kejahatan yang dapat dicegah dan diberantas sebagaimana yang sudah diatur dalam Undang-undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana modus operandi rekruitmen pekerja seks komersial yang dipekerjakan di lokalisasi prostitusi Dolly surabaya. Rumusan masalah yang pertama ini berkaitan dengan modus operandi, dan cara-cara yang dilakukan para makelar, atau pihak ketiga bahkan mucikari itu sendiri dalam menjerat para perempuan dan wanita untuk bekerja menjadi pekerja seks komersial di Dolly. Modus operandi rekrutmen yang terjadi yaitu penipuan lowongan pekerjaan, dijual oleh orang tua,suami dan keluarga terdekat, dan kemauan sendiri untuk menawarkan pekerjaan kembali bagi mantan pekerja seks komersial. (2) Apakah faktor-faktor yang mendorong terjadinya rekrutmen pekerja seks komersial yang dipekerjakan di lokalisasi prostitusi Dolly Surabaya. Rumusan masalah yang kedua ini berkaitan beraitan dengan faktor-faktor yang melatar belakangi para perempuan dan anak-anak bersedia bekerja menjadi pekerja seks komersial, yaitu faktor ekonomi/kemiskinan, tidak memperoleh pekerjaan/pengangguran, faktor pengaruh pergaulan, dan faktor psikologis. (3) bagaimana upaya kepolisian Resot Kota Besar Surabaya (POLRESTABES) untuk mengantisipasi terjadinya rekrutmen pekerja seks komersial di kawasan lokalisasi prostitusi Dolly Surabaya. Rumusan masalah yang ketiga ini berkaitan 2(dua) upaya kepolisian dalam mengantisipasi jaringan prostitusi, yaitu upaya Represif seperti mencari informasi dan melakukan penyelidikan, mengusut dan menangani kasus perdagangan orang, melakukan penangkapan terhadap tersangka, menyebar intel untuk menjadi mata-mata, dan upaya kedua adalah upaya Preventif seperti sosialisasi, bekerja sama dengan Dinas Pendidikan, bekerja sama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat, bekerja sama dengan Dinas kesehatan, dan bekerja sama dengan masyarakat, Metode penelitian yang digunakan adalah empiris (yuridis empiris), sedangkan metode pendekatannya melalui pendekatan empiris kriminologi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2012/185/051204030
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 19 Oct 2012 10:41
Last Modified: 08 Apr 2022 01:31
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/111291
[thumbnail of ISI.pdf]
Preview
Text
ISI.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item