Pelaksanaan Kredit Dengan Jaminan Barang Inventory : Studi di PT. Bank Central Asia,Tbk. Kantor Cabang Utama Malang

Maharani, Galuh Ayu (2011) Pelaksanaan Kredit Dengan Jaminan Barang Inventory : Studi di PT. Bank Central Asia,Tbk. Kantor Cabang Utama Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dalam penulisan ini penulis membahas mengenai pelaksanaan perjanjian kredit dengan jaminan barang inventory (persediaan) karena dilatarbelakangi oleh perkembangan kredit dengan jaminan fidusia khususnya barang inventory yang semakin berkembang yang dilakukan oleh debitur dengan kreditur (dalam hal ini BCA KCU Malang), dimana pemberian kredit dengan jaminan fidusia barang inventory mempunyai sifat yang dapat berubah-ubah dan dapat beralih ke pihak lain mengikuti perkembangan perdagangan. Dengan latar belakang tersebut, permasalahan yang diangkat yaitu bagaimana pelaksanaan kredit dengan jaminan barang persediaan (inventory), faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pelaksanaan kredit dengan barang persediaan (inventory), serta upaya pihak bank untuk mengatasi hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan kredit dengan jaminan barang persediaan (inventory). Penulisan ini metode yang dipakai adalah metode pendekatan yuridis sosiologis, dengan teknik pengumpulan data wawancara dan studi kepustakaan. Kemudian data dianalisis dengan metode analisis data secara deskriptif analisis. Dari hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh jawaban bahwa pelaksanaan kredit dengan jaminan barang persediaan (inventory) di BCA KCU Malang dilakukan dengan 3 (tiga) tahap, yaitu didahului dengan di buatnya perjanjian pokok diawali dengan permohonan kredit sampai dengan pelunasan kredit, pembuatan Akta Jaminan Fidusia yang ditandatangani oleh penerima fidusia (dalam hal ini adalah bank), dan pemberi fidusia (debitur), dan pendaftaran Akta Jaminan Fidusia di Kantor Pendafataran fidusia sehingga diterbitkannya Sertifikat Jaminan Fidusia, selanjutnya faktor pendukung dalam pelaksanaan ini adalah adanya peraturan-peraturan dan kebijakan BCA KCU Malang yang dapat mendukung pelaksanaan kredit dengan jaminan barang persediaan (inventory) tersebut sedangkan faktor yang dapat menghambat pelaksanaan tersebut antara lain yaitu dalam proses analisis diperlukan kemampuan khusus berkaitan dengan naluri seseorang mengingat karakter manusia tidak ada yang sama juga waktu yang sangat singkat dalam menganalisis kredit menjadikan proses tersebut kurang berjalan optimal, selain itu debitur gagal dalam usahanya, debitur tidak mempunyai itikad baik, obyek jaminan barang persediaan (inventory) mudah hilang serta obyek jaminan tidak ada saat eksekusi apabila debitur wanprestasi. Selanjutnya upaya pihak bank untuk mengatasi hambatan dalam pelaksanaan kredit dengan jaminan barang persediaan (inventory) tersebut bank melakukan pendekatan mendalam kepada debitur dan menjalin komunikasi dengan debitur dan memberikan tambahan waktu dalam menganalisis kredit yang belum memenuhi ketentutan yang berlaku, memberikan persyaratan yang ketat mengenai obyek jaminan barang persediaan (inventory), mengirim surat peringatan/teguran kepada debitur, memeriksa barang jaminan dan menganalisa kembali usaha dan kemampuan membayar debitur, melakukan restrukturisasi, serta menyelesaikan kredit sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang Jaminan Fidusia sebagai alternatif terakhir apabila upaya-upaya sebelumnya gagal.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2011/48/051101530
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 28 Mar 2011 09:30
Last Modified: 31 Mar 2022 07:08
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/111144
[thumbnail of 051101530.pdf]
Preview
Text
051101530.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item