Dhikayanti, Rachmi Amalia (2011) Penerapan Pasal 55 ayat (2) Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan : Studi Penetapan 27/PDT.P/2009/PN. Kdl di Pengadilan Negeri Kendal. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pasal 55 ayat (2) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan memberikan salah satu solusi agar timbul kepastian Hukum bagi Orang tua yang melakukan Perkawinan dibawah Tangan, agar anak- anak yang lahir dalam perkawinan tersebut dapat memiliki akta kelahiran, yaitu dengan mengajukan Permohonan Akta Kelahiran pada Pengadilan. Apabila permohonan dikabulkan Hakim dalam amar penetapan akan memerintahkan Pejabat yang berwenang untuk mengeluarkan kutipan Akta Kelahiran. Yang dikaji dalam skripsi ini adalah Permohonan Akta Kelahiran Atas Nama Anak Pemohon Nomor 27/PDT.P/2009/PN.Kdl. Penulis menganalisis bagaimana Penerapan Pasal 55 ayat (2) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dalam Penetapan Nomor 27/PDT.P/2009/PN.Kdl, dilihat dari Faktor Substansi Hukum, Faktor Struktur Hukum, dan Faktor Kultur Hukum, dan menganalisis apakah dikabulkannya Permohonan ini sudah tepat menurut Hukum. Metode Penelitian yang digunakan adalah Yuridis Sosiologis, yang mana Populasi Penelitian adalah seluruh pihak-pihak yang terkait dalam Penetapan ini, sampel yang diambil dari populasi adalah Ketua Pengadilan Negeri Kendal, Hakim-hakim yang ada di Pengadilan Negeri Kendal, Hakim yang menetapkan permohonan ini, Para Pemohon, dan para Saksi, kemudian ditentukan responden sebanyak 4 orang yaitu Ketua Pengadilan Negeri Kendal yang menunjuk Hakim untuk menetapkan Permohonan ini, Hakim Yang di tunjuk, dan Pemohon yaitu suami istri Pasangan Perkawinan campuran yang memiliki kewarganegaraan berbeda. Teknik Pengambilan data dilakukan dengan metode wawancara, studi kepustakaan, dan studi dokumentasi. Metode analisis data menggunakan deskriptif analitis dari hasil wawancara akan dievaluasi berdasarkan pasal 55 ayat (2) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Hasil Pengumpulan data menunjukan bahwa penerapan Pasal 55 ayat (2) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dalam Penetapan Akta Kelahiran Atas Nama Anak Pemohon Nomor 27/PDT.P/2009/PN.Kdl, dari Faktor Substansi Hukum telah sesuai dengan penetapan ini, Faktor Struktur Hukum yaitu berjalannya seluruh proses pemeriksaan di persidangan tidak ditemui hambatan yang berarti, dari Faktor Kultur Hukum ditemui bahwa ternyata inilah yang menimbulkan adanya permasalahan yaitu masyarakat yang belum sadar akan pentingnya pencatatan perkawinan, yang kemudian hari menyebabkan masalah dan membutuhkan penyelesaian yaitu pengajuan permohonan Akta kelahiran Anak di Pengadilan. Bahwa dikabulkannya permohonan ini telah sesuai dengan hukum yang berlaku yaitu baik dari hukum positif yang berarti dari Peraturan Perundang-undangan, hukum Islam sebagai hukum yang dianut Para Pemohon, dan Hukum adat Jawa sebagai asal Pemohon (istri) dan tempat para pemohon dan anak-anak yang dimohonkan akta kelahirannya berdomisili.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FH/2011/184/051103452 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 14 Sep 2011 10:33 |
| Last Modified: | 28 Mar 2022 01:52 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110933 |
Preview |
Text
051103452.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |