Tinjauan Yuridis Advisory Opinion International Court of Justice (ICJ) Berkaitan dengan Unilateral Declaration of Independence (UDI) Kosovo

Nurfiana, Novita (2011) Tinjauan Yuridis Advisory Opinion International Court of Justice (ICJ) Berkaitan dengan Unilateral Declaration of Independence (UDI) Kosovo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas tentang akibat hukum suatu advisory opinion atas Negara yang melakukan tindakan deklarasi sepihak. Dalam hal ini penulis menggunakan kasus yang terjadi di Kosovo sebagai bahan penulisan. Setelah pertikaian yang berlangsung sekian lama antara Serbia dan Kosovo, akhirnya pada Minggu 17 Februari 2008 Kosovo memproklamirkan kemerdekaan sebagai negara berdaulat. Namun ditentang keras oleh negara induknya, Serbia, yang tetap menganggap Kosovo bagian dari wilayahnya. Sejumlah negara langsung mengakui kemerdekaan Kosovo terutama Amerika Serikat dan beberapa Negara Uni Eropa yang memang sudah sejak awal ’memfasilitasi’ persiapan kemerdekaan Kosovo. Dengan melihat kasus yang terjadi pada Kosovo dan reaksi Negara-negara lainnya, maka penulis memberikan rumusan masalah sebagai berikut ini, (1) Apakah pertimbangan hukum International Court of Justice (ICJ) mengeluarkan Advisory Opinion yang tidak menyalahkan Unilateral Declaration of Independence (UDI), (2) Apakah kemerdekaan yang dilakukan oleh Kosovo sesuai dengan ketentuan hukum internasional dan (3) Apakah Advisory Opinion oleh International Court of Justice ini dapat diterapkan untuk kasus yang sama berdasarkan ketentuan hukum internasional. Pembahasan di dalam skripsi, penulis menggunakan tinjauan yuridis advisory opinion International Court of Justice (ICJ) Berkaitan dengan Unilateral Declaration of Independence (UDI) Kosovo dilakukan dengan menggunakan teknik yurudis kualitatif, dengan teknik tersebut penulis mengelompokkan berbagai bahan hukum yang diperoleh melalui studi kepustakaan hukum yang berkaitan dengan judul yang diangkat. Dari penulisan skripsi ini, penulis menganalisa bahwa tindakan sepihak yang dilakukan oleh Kosovo ini tidak melanggar ketentuan dalam hukum kebiasaan internasional yang digunakan oleh ICJ sebagai dasar hukum, baik asas-asasnya maupun resolusi PBB yang dibuat untuk menangani kasus tersebut dan aturan-aturan lainnya yang dibuat di bawah naungan resolusi tersebut. Advisory opinion itu juga tidak dapat digunakan sebagai preseden untuk kasus lainnya di Negara-negara lain karena kasus Kosovo memiliki karakteristik dan latar belakang yang unik dan khusus. Dari hasil analisa yang dilakukan penulis, maka dapat disimpulkan bahwa ICJ harus bersikap tegas dalam memutuskan kasus Kosovo, maupun kasus-kasus lainnya, karena walaupun tidak ada aturan dalam hukum internasional yang mengatur secara eksplisit, namun ada asas-asas dalam hukum internasional yang dapat dijadikan acuan. Selain itu bagi kasus ini juga dapat dijadikan suatu pelajaran bagi Negara lainnya yang tidak ingin kasus Kosovo menimpa mereka untuk memperlakukan wilayahnya dengan baik, dan tidak sewenang-wenang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2011/142/051102542
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 23 Jun 2011 08:34
Last Modified: 25 Mar 2022 07:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110889
[thumbnail of 051102542.pdf]
Preview
Text
051102542.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item