Efektifitas Pengawasan Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) Dalam Rangka Mencegah dan Menangani Praktek Insider Trading Pada Perdagangan Efek di Pasar Modal : studi di Bapepam-LK Jakarta

Prasetya, Hilma Rusyda (2009) Efektifitas Pengawasan Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) Dalam Rangka Mencegah dan Menangani Praktek Insider Trading Pada Perdagangan Efek di Pasar Modal : studi di Bapepam-LK Jakarta. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Maraknya insider trading dan mengingat besarnya dampak kejahatan yang satu ini, menjadi latar belakang penelitian ini dilakukan. Insider trading merupakan salah satu kejahatan pasar modal berupa penyalahgunaan inside information yang belum diumumkan kepada publik yang pembuktiannya membutuhkan proses yang panjang dan rumit.Pengawasan dan penanganan terhadap insider trading menjadi kewenangan Bapepam sebagai lembaga pengawas dan Pembina Pasar Modal. Terkait dengan hal tersebut, penulis ingin mengetahui efektifitas pengawasan Bapepam dalam menghadapi insider trading serta kendala yang dihadapi dalam melakukan pengawasan sekaligus bentuk upaya penanganannya. Jenis penelitian ini adalah yuridis sosiologis, karena dimulai dari penemuan masalah hukum dalam prakteknya yang kemudian dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Bapepam-LK Jakarta sebagai badan yang memiliki otoritas tinggi dalam menangani praktek insider trading. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa pengawasan Bapepam terhadap praktek insider trading ada dua (2) bentuk yaitu secara preventif dengan membuat regulasi dan pemantauan aktifitas broker dan investor, dan secara represif yaitu bekerjasama dengan BEI, KSEI, Melakukan pemeriksaan, penyidikan, dan penjatuhan sanksi yang dilakukan oleh Bapepam. Melihat uraian pelaksanaan pengawasan dapat diketahui bahwa efektifitas pengawasan Bapepam terhadap insider trading masih belum efektif karena dari segi substransi, struktur, kultur, masih memiliki beberapa kekurangan dan kelemahan. Secara substansi adanya celah hukum dari sisi peraturan, secara struktur tidak adanya koordinasi dengan lembaga pengadilan, dari sisi kultur terkait dengan tingkat ketaatan pelaku pasar modal yang masih rendah, sedangkan dari sisi fasilitas sudah cukup memadai karena dari segi manusia yang terampil telah memenuhi, sistem yang digunakan canggih dan telah sesuai dengan standart internasional. Kendala yang dihadapi Bapepam dalam melakukan pengawasan yaitu lemahnya regulasi yang mengatur insider trading khususnya tentang pihak-pihak yang dapat dijerat larangan insider trading, pembuktian yang rumit, belum adanya parameter yang jelas dalam penggunaan sistem di BEI, dan tidak ada kerjasama dengan lembaga pengadilan. Berdasarkan kendala tersebut, upaya yang dilakukan Bapepam yaitu melakukan amandemen peraturan yang mengatur insider trading , meningkatkan kerjasama dengan pihak-pihak yang terkait dan berupaya melakukan MOU dengan lembaga pengadilan. Berdasarkan penelitian tersebut dapat dikemukakan saran yaitu untuk Bapepam agar melakukan pemberian efek jera pada pelaku pasar modal dengan menerapkan sanksi-sanksi yang berat dengan melaksanakan metode sipil remedy.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2009/86/050901081
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 21 Apr 2009 09:20
Last Modified: 21 Mar 2022 02:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110619
[thumbnail of 050901081.pdf]
Preview
Text
050901081.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item