kandhi, Prasasty Dina (2009) Pelaksanaan Perlindungan Hukum Bagi Nasabah Dari Kesalahan Bank Pada Transaksi Penarikan Dana Simpanan Melalui Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) : studi pada Bank Mandiri Cabang Surabaya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dalam Penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai masalah Pelaksanaan Perlindungan Hukum Bagi Nasabah Dari Kesalahan Bank Pada Transaksi Penarikan Dana Simpanan Melalui Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Hal ini dilatarbelakangi dengan semakin berkembangnya bisnis perbankan di dunia khususnya di Indonesia dan terus bermunculannya inovasi baru yang mendukung layanan jasa perbankan seiring perkembangan tekhnologi, salah satunya adalah mesin automatic teller machine atau automatic transaction money atau Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Banyaknya jumlah nasabah dan interaksi dengan pihak bank membuka kemungkinan terjadinya sengketa, antara lain yang diangkat oleh penulis adalah permasalahan yang terjadi saat penarikan dana simpanan melalui mesin ATM karena kelalaian bank sehingga mengakibatkan dana terdebet namun uang tidak keluar maupun uang yang keluar tidak sesuai dengan saldo yang didebet. Guna mengetahui upaya-upaya apa saja yang dilakukan oleh PT Bank Mandiri, tbk cabang Surabaya dalam pelaksanaan perlindungan hukum terhadap nasabah pemegang ATM yang mengalami kerugian, maka penulis menggunakan metode pendekatan yuridis sosiologis untuk mengkaji aspek-aspek hukum menurut peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan pelaksanaan perlindungan hukum di Bank Mandiri Cabang Surabaya terhadap nasabahnya. Selanjutnya seluruh data akan dianalisa secara deskriptif analitis. Berdasarkan hasil penelitian, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada, bahwa Bank Mandiri telah melakukan upaya-upaya prefentif maupun represif sebagai bentuk tanggung jawab dan wujud pelaksanaan perlindungan hukum terhadap nasabahnya yang mengalami kerugian akibat kelalaian pihak bank. Upaya preventif diwujudkan oleh pihak bank Mandirin dengan melakukan pengecekan tehadap mesin-mesin ATM yang disediakan setiap harinya, memberikan informasi tentang tata cara penggunaan layanan, serta memberi edukasi melalui isi perjanjian saat melakukan pembukaan rekening awal dan melaksanakan transparansi. Upaya represifnya diwujudkan dengan keikutsertaan dengan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) serta penyediaan layanan pengaduan. Pihak bank dalam pelaksanaannya juga memiliki beberapa hambatan dalam pelaksanaannya yang menjadika pelaksanaannya kurang maksimal. Walau demikian bank Mandiri berharap dapat terus berkembang dan memaksimalkan layanan maupun pertanggungjawabannya guna menciptakan dunia perbankan yang saling menguntungkan.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FH/2009/322/051000017 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 20 Jan 2010 09:33 |
| Last Modified: | 17 Mar 2022 06:03 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110542 |
Preview |
Text
051000017.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |