Peran_ kepolisian_ dalam Penanggulangan _ tindak pidana peredaran_ uang palsu : studi di Wilayah Hukum Polres Sumenep

AkhmadSubaktiGarudi (2009) Peran_ kepolisian_ dalam Penanggulangan _ tindak pidana peredaran_ uang palsu : studi di Wilayah Hukum Polres Sumenep. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Maraknya kasus pemalsuan uang akhir-akhir ini membiasakan suatu kekhawatiran bagi semua kalangan masyarakat. Apalagi data menunjukkan bahwa jumlah peredaran uang palsu dari waktu ke waktu selalu mengalami kenaikan. Peningkatan jumlah peredaran uang palsu ini bisa diakibatkan oleh beberapa hal diantaranya yang menonjol adalah motif ekonomi. Menariknya kasus uang palsu (UPAL) ini tidak saja terjadi di kalangan masyarakat umum saja akan tetapi melibatkan pula aparat pemerintah dan aparat penegak hukum pula. Tindakan kriminal inipun melibatkan suatu sistem kejahatan modern yang biasa kita sebut sebagai mafia atau jaringan yang rapi dan terstruktur dengan sangat rapi. Bentuk-bentuk kriminal ini biasa disebut sebagai kejahatan terorganisir yakni suatu bentuk kejahatan yang melibatkan lebih dari 10 orang dengan ciri-ciri jangkauan luas bahkan lintas negara (Internasional), sifatnya rahasia. Rumusan Masalah yang ada adalah: (1) Bagaimanakah modus operandi peredaran uang palsu di masyarakat Sumenep? (2) Peran dan upaya apa yang dilakukan oleh pihak Polres Sumenep dalam menanggulangi peredaran uang palsu di Sumenep ? (3) Kendala apa yang dialami oleh pihak kepolisian dalam menanggulangi peredaran uang palsu di Sumenep ? Dalam penulisan skripsi ini penulis menyimpulkan bahan-bahan dengan cara sebagai berikut : (1) Library Research (2) Field Research. Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis kriminologis. Setelah data dikumpulkan selanjutnya diolah agar lebih mudah difahami dan dapat menjawab permasalahan yang ada, analisis dapat dalam penelitian ini bersifat diskriptif analitif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil sebagai berikut: (1) Modus operandi peredaran uang palsu di masyarakat Sumenep masih dilakukan secara sederhana yaitu dengan cara melakukan pembelian secara langsung dalam bentuk uang dan juga dibelikan barang. (2) Sumber uang palsu berasal dari dalam negeri dan sampai saat ini di Kabupaten Sumenep masih belum ditemui uang palsu yang dicetak atau di buat yang berasal dari luar negeri. (3) Upaya penanggulangan peredaran uang palsu di Sumenep dilakukan secara preventif atau pencegahan dengan memberikan penyuluhan-penyuluhan maupun tindakan represif yaitu dengan penindakan secara langsung berupa penangkatan. (4) Kendala yang dialami oleh pihak kepolisian dalam menanggulangi peredaran uang palsu di Sumenep berasal dari kendala internal maupun eksternal. Kendala internal diantaranya adalah masalah kesiapan dan jumlah aparat serta kendala eksternal diantarnya adalah sebagian masyarakat yang masih ketakutan melaporkan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2009/225/050902942
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 22 Oct 2009 09:09
Last Modified: 19 Oct 2021 04:12
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110444
[thumbnail of 050902942.pdf]
Preview
Text
050902942.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item