Efektivitas Pemeriksaan Tanah Oleh Panitia Ajudikasi Sebagai Upaya Mengatasi Permasalahan Tanah Absentee : studi pada lingkup kerja Kantor Pertanahan Kabupaten Malang

PitaSafitri (2008) Efektivitas Pemeriksaan Tanah Oleh Panitia Ajudikasi Sebagai Upaya Mengatasi Permasalahan Tanah Absentee : studi pada lingkup kerja Kantor Pertanahan Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai efektivitas pemeriksaan tanah oleh Panitia Ajudikasi sebagai upaya mengatasi permasalahan tanah absentee. Hal ini dilatarbelakangi semakin banyaknya permasalahan tanah absentee dan diperlukannya pemeriksaan tanah oleh pihak berwenang yang akurat dan profesional sehingga dapat memberikan jaminan kepastian hukum pada pemilik Hak Atas Tanah. Dikarenakan kualitas kepastian hukum pada sertifikat ditentukan oleh kualitas pemeriksaan tanah. Mengingat tujuan pendaftaran tanah memberikan kepastian hukum maka kegiatan pemeriksaan tanah harus dilakukan secara teliti dan profesional. Mengingat permasalahan tanah absentee seperti kasus di Banjarsari maka diperlukan tindakan pencegahan dan penyelesaian dari permasalahan ini. Daerah yang merupakan wilayah pemekaran perkotaan adalah daerah sasaran kegiatan ajudikasi, dimungkinkan memiliki permasalahan tanah absentee. Sehingga perlu diketahui mengenai efektivitas pemeriksaan tanah yang dilakukan oleh Panitia Ajudikasi pada daerah itu serta faktor-faktor apa saja yang menjadi kendala Panitia Ajudikasi dalam upaya mengefektifkan kegiatan pemeriksaan tanah sebagai upaya mengatasi masalah tanah absentee agar dapat segera diambil suatu tindakan hukum yang jelas dari pihak yang berwenang. Dalam upaya mengetahui, menganalisis, dan memaparkan tentang efektivitas pemeriksaan tanah oleh Panitia Ajudikasi sebagai upaya mengatasi permasalahan tanah absentee serta menganalisis kendala yang ada dan berusaha menemukan upaya penyelesaian yang dilakukan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Malang dalam mengatasi permasalahan tanah absentee, maka metode pendekatan yang dipakai adalah Yuridis Sosiologis, mengkaji dan menganalisis permasalahan yang ditetapkan secara yuridis dengan melihat fakta empiris secara obyektif. Kemudian seluruh data yang ada di analisa secara deskriptif kualitatif untuk data primer dan content analysis untuk data sekunder. Berdasarkan hasil penelitian, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada, bahwa pemeriksaan tanah yang dilakukan oleh Panitia Ajudikasi di desa Saptorenggo dan desa Sumberpasir Kecamatan Pakis Kabupaten Malang telah efektif dalam mendeteksi keberadaan tanah absentee dalam masyarakat sebagai upaya langkah awal dalam mengatasi permasalahan tanah absentee pada daerah itu. Kendala yang dihadapi oleh Panitia Ajudikasi adalah hambatan dari dalam dan luar Panitia Ajudikasi. Hambatan dari luar salah satunya berasal dari masyarakat yaitu belum siapnya masyarakat menerima program Ajudikasi. Sedangkan, mengenai upaya yang dilakukan oleh Kantor Pertanahan apabila terdapat permasalahan tanah absentee adalah menolak permohonan sertifikat. Menyikapi fakta-fakta tersebut, maka harus ditinjau kembali berbagai kebijakan yang mengatur masalah tanah absentee seperti PP No 4 tahun 1977 tentang pemilikan tanah absentee oleh pensiunan pegawai negeri.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2008/88/050801333
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 09 Jul 2008 11:18
Last Modified: 19 Oct 2021 02:37
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110302
[thumbnail of 050801333.pdf]
Preview
Text
050801333.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item