IndahSetiyaNingsih (2008) Modus Operandi dan Upaya Penanggulangan curanmor : studi di Polres Batu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai Modus Operandi dan Upaya Penanggulangan curanmor. Skripsi ini dilatarbelakangi karena angka kriminalitas semakin meningkat, hal ini semata-mata tidak hanya terjadi di kota besar tetapi kota kecil seperti kota batu, faktor penyebab terjadinya curanmor ini salah satunya karena faktor ekonomi diantaranya angka kemiskinan yang meningkat akibat pengangguran serta penyalahgunaan obat-obatan terlarang sehingga mendorong seseorang untuk melakukan tindak pidana. Dalam melakukan aksinya, pelaku biasanya dengan cara menggunakan alat tertentu untuk merusak kendaraan bermotor dan biasanya pelaku kejahatan curanmor ini adalah pelaku recidivis. Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui modus operandi curanmor, serta kendala dan upaya dalam penanggulangan curanmor. Dalam penulisan skripsi pendekatan yang digunakan adalah yuridis sosiologis artinya suatu penelitian yang dilakukan terhadap keadaan nyata masyarakat atau lingkungan masyarakat dengan maksud dan tujuan untuk menemukan fakta yang kemudian menuju kepada identifikasi dan pada akhirnya menuju pada penyelesaian masalah, kemudian dianalisis secara deskritif analisis, yaitu suatu teknik analisa data dengan menggambarkan atau melukiSskan keadaan subyek atau obyek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta yang tampak sebagaimana adanya.Dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa faktor penyebab melakukan kejahatan curanmor ini salah satunya adalah faktor ekonomi, faktor pendidikan, faktor umur, sedangkan cara-cara pelaku curanmor ini menggunakan modus operandi yaitu dengan menggunakan kunci “Letter T” dimana kunci ini untuk merusak kendaraan bermotor serta beberapa menggunakan modus lain yaitu menggunakan karcis palsu. Adapun kendala-kendala yang dihadapi dalam menggungkap kejahatan curanmor ini diantaranya: kurangnya kesadaran dan waspadanya masyarakat dalam memarkir kendaraan, kurangnya kesadaran masyarakat untuk memberikan informasi pelaku curanmor, dalam hal ini upaya penanggulangan yang dilakukan oleh Polres Batu adalah menggunakan upaya penanggulangan preventif dan represif. Upaya preventif yang dilakukan oleh pihak Polres Batu adalah mengadakan pengamanan terpadu bersama masyarakat di wilayah Polres Batu, mengadakan patroli dan razia serta memberikan himbauan lewat spandukspanduk di daerah rawan kejahatan. Sedangkan upaya represif yang dilakukan oleh pihak Polres Batu adalah Pihak Polres Batu bekerjasama dengan kepolisian daerah lain untuk melakukan pengejaran dan penangkapan yang dimana biasanya pelaku bukan orang kota Batu dan memberikan pemidanaan terhadap pelaku tindak pidana curanmor Dari fakta yang telah ada, maka dapat diperlukan adanya kerjasama yang baik antara pihak kepolisian dengan anggota masyarakat supaya lebih ditingkatkan sehingga pihak kepolisian dapat dengan cepat menggungkap kasus curanmor.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FH/2008/60/050800928 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 02 Apr 2008 11:03 |
| Last Modified: | 19 Oct 2021 02:17 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110275 |
Preview |
Text
050800928.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |