Peran Polri Dalam Menanggulangi Tindak Pidana Pencurian Dengan Kekerasan Yang Terjadi Di Wilayah Kabupaten Malang : studi di Polres Malang

VickySihandoyo, (2008) Peran Polri Dalam Menanggulangi Tindak Pidana Pencurian Dengan Kekerasan Yang Terjadi Di Wilayah Kabupaten Malang : studi di Polres Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Masalah kejahatan di indonesia beberapa tahun terakhir ini sering kali dipersoalkan oleh kalangan akademisi, masyarakat maupun praktisi hukum. Salah satu bentuk kriminalitas yang mempunyai frekuensi tertinggi adalah tindak pidana pencurian. Dalam media massa terutama media cetak, banyak sekali berita berkaiatan dengan pencurian dengan kekerasan yang terjadi di wilayah Kabupaten Malang. Dari situlah letak peran besar aparat penegak hukum dalam memberantas kejahatan demi terciptanya ketertiban umum. Pada garis besarnya masalah-masalah sosial yang timbul karena pencurian dengan kekerasan dirasakan sangat mengganggu kehidupan masyarakat khususnya di Kabupaten Malang. Problem tadi pada hakikatnya menjadi tanggung jawab bersama. Dalam upaya untuk mengetahui dan menganalisa apa faktor-faktor yang menyebabkan maraknya pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Kabupaten Malang serta apa saja upaya penanggulangan yang dilakukan oleh Polres Malang sertakendala dalam upaya menanggulanginya. Maka metode pendekatan yang dipakai adalah yuridis sosiologis. Dan seluruh data yang ada di analisa secara deskriptif analitis. Berdasarkan penelitian, penulis memperoleh jawaban, bahwa faktor-faktor yang menyebabkan pencurian dengan kekerasan adalah untuk mempermudah usaha pelaku dalam melakukan pencurian, adanya tekanan ekonmi, banyaknya pengangguran di Kabupaten Malang, serta kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan. Upaya yang dilakukan Polres Malang menyakup upaya preventif dan represif. Upaya preventif antara lain mengadakan penyuluhan kepada masyarakat dan mengadakan patroli di beberapa daerah rawan pencurian. Upaya represif antara lain menindak tegas para pelaku agar membuat jera, mendata para residivis, serta melakukan operasioperasi secara berkesinambungan. Kendala yang dihadapi Polres Malang dalam melakukan upaya penanggulangan adalah bahwa pada umumnya kurang tanggapnya masyarakat bahkan korban sendiri dalam merespon apabila terjadi suatu pencurian dengan kekerasan serta luasnya wilayah Kabupaten Malang sehingga antara Polsek yang satu dengan lainnya berjauhan sehingga membuat lambat penanganan langsung oleh aparat ke tempat kejadian Menyikapi fakta-fakta tersebut diatas, maka saran dari penulis adalah bagi aparat kepolisian agar senantiasa meningkatkan program penyuluhan terhadap masyarakat terkait hal tersebut serta melakukan operasi yang rutin dan serius, sedangkan untuk mansyarakat sendiri diharapkan adanya kerjasama antara aparat dan masyarakat dalam upaya menanggulangi pencurian dengan kekerasan serta menciptakan lingkungan yang aman.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2008/251/050803347
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 03 Nov 2008 08:41
Last Modified: 18 Oct 2021 14:23
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110152
[thumbnail of 050803347.pdf]
Preview
Text
050803347.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item