DionWastiYulipararto (2008) Implementasi Perlindungan Hukum bagi konsumen yang dirugikan oleh iklan produk operator selular Simpati Pede dan XL Bebas yang menyesatkan melalui media televisi : studi di Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penayangan iklan produk operator selular yang menyesatkan melalui media televisi menimbulkan dampak kerugian bagi konsumen yang menggunakan produk tersebut. Akibat yang ditimbulkan iklan tersebut adalah konsumen dirugikan baik secara materi, non materi maupun keduanya. Meskipun peraturan yang mengatur tentang perlindungan konsumen terhadap iklan produk operator selular belum ada namun dalam UUPK mengatur larangan bagi pelaku usaha dalam menawarkan, memproduksikan, mengiklankan suatu barang dan/atau jasa secara tidak benar. Permasalahan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi perlindungan hukum bagi konsumen yang dirugikan oleh iklan produk operator selular Simpati Pede dan XL Bebas yang menyesatkan melalui media televisi menurut UUPK serta upaya penyelesaikan sengketa oleh konsumen yang dirugikan iklan produk operator selular yang menyesatkan melalui media televisi. Penelitian ini mengunakan metode pendekatan yuridis sosiologis, serta analisis terhadap data yang diperoleh dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif. Alasan pemilihan lokasi di Kota Malang yakni beberapa konsumen pengguna telepon selular di Kota Malang, merasa dirugikan dengan penayangan iklan produk operator selular yang menyesatkan, Kota Malang merupakan salah satu kota terbesar di Jawa Timur dimana arus informasi dapat dengan cepat diterima konsumen dari berbagai kalangan atau lapisan masyarakat termasuk informasi dalam bentuk iklan di media televisi serta belum optimalnya perlindungan hukum bagi konsumen yang dirugikan dari penayangan iklan produk operator selular yang menyesatkan. Dari hasil penelitian dapat diketahui, bahwa perlindungan hukum kepada konsumen tidak terwujud secara optimal karena terkendala pada karakteristik konsumen/ pengguna selular Kota Malang yang rendah tingkat kesadaran membela hak- haknya, rendahnya tingkat pengetahuan tentang perlindungan konsumen, sikap konsumen yang konsumtif dan mudah terpengaruh iklan serta kendala dari perilaku pelaku usaha. Upaya yang dilakukan konsumen pengguna selular yakni melakukan pengaduan ke YLKM tapi tidak menuntut karena tidak lengkapnya data yang diberikan konsumen serta upaya melakukan pengaduan secara langsung ke Call Center atau Customer Service pada masing- masing operator selular. Saran dari penulis yaitu: bagi pemerintah bersama YLKM seharusnya lebih meningkatkan upaya mensosialisasikan pengetahuan perlindungan konsumen secara umum pada masyarakat Kota Malang, sehingga tingkat kesadaran konsumen akan pentingnya membela hak- haknya dan pengetahuan tentang perlindungan hukum bagi konsumen terhadap iklan produk operator selular yang menyesatkan dapat meningkat. Selain itu konsumen seharusnya lebih berhati-hati.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FH/2008/199/050802632 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 10 Sep 2008 08:21 |
| Last Modified: | 18 Oct 2021 13:21 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110092 |
Preview |
Text
050802632.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |