Perlindungan Hukum Terhadap Perajin Mebel Ukir Kayu Serenan Mengenai Hak Desain Industri : studi di Sentra Industri Kerajinan Mebel Ukir Kayu Desa Serenan, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten

UmiKaromah (2008) Perlindungan Hukum Terhadap Perajin Mebel Ukir Kayu Serenan Mengenai Hak Desain Industri : studi di Sentra Industri Kerajinan Mebel Ukir Kayu Desa Serenan, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penulisan skripsi ini membahas mengenai masalah perlindungan hukum terhadap perajin mebel ukir kayu Serenan mengenai hak desain industri. Hal ini dilatarbelakangi pentingnya keberadaan HaKI dalam menghadapi perkembangan industri dan perdagangan yang penuh dengan persaingan. Walaupun permasalahan HaKI di Indonesia sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan, ternyata pelanggaran masih terjadi. Padahal, Indonesia kaya akan hasil-hasil karya kerajinan dan produk industri yang memiliki seni dan nilai tinggi, salah satunya adalah mebel ukir kayu dari Serenan yang mempunyai desain khas long jowo . Mebel ukir kayu merupakan aset terbesar bagi Desa Serenan dan menyumbang pendapatan daerah terbesar dari sektor mebel, tetapi tidak diimbangi dengan perlindungan hukum atas hak desain industrinya oleh Pemerintah Kabupaten Klaten, dalam hal ini Disperindagkop dan PM Kabupaten Klaten. Permasalahan dalam skripsi ini mengenai upaya Disperindagkop dan PM Kabupaten Klaten dalam memberikan perlindungan hukum bagi para perajin mebel ukir kayu Serenan mengenai hak desain industri, berikut hambatan yang dialami. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis sosiologis, suatu upaya untuk memperoleh data melalui penelitian ke lapangan dengan melihat fakta-fakta yang terjadi di masyarakat. Seluruh data kemudian yang ada dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada, bahwa upaya yang telah dilakukan Disperindagkop dan PM Kabupaten Klaten dalam memberikan perlindungan hukum terhadap perajin mebel ukir kayu Serenan mengenai hak desain industri adalah dengan melakukan sosialisasi atau pembinaan mengenai HaKI. Namun, upaya tersebut ternyata tidak berhasil meningkatkan pengetahuan dan kesadaran hukum perajin akan arti pentingnya HaKI, khususnya hak desain industri mengingat tingkat pendidikan pendidikan perajin yang masih rendah. Rendahnya pengetahuan dan kesadaran hukum perajin mengenai hak desain industri mengakibatkan tingkat pemalsuan dan penjiplakan banyak dilakukan bahkan sudah membudaya. Indikasinya, banyaknya kesamaan produk dengan perajin lain. Akan tetapi, perajin tetap mempunyai usaha sendiri dalam melindungi produknya, Selain pembinaan tentang HaKI, usaha yang sudah dilakukan oleh Disperindagkop dan PM Kabupaten Klaten dalam rangka meningkatkan sektor industri dan perdagangan di wilayahnya adalah melakukan pembinaan-pembinaan lain dan kerjasama memfasilitasi kebutuhan pengusaha. Frekuensi pembinaan lain lebih sering dilakukan di sentra industri mebel ukir kayu Serenan, biasanya berkaitan dengan proses produksi mebel ukir kayu. Hambatan yang dialami berupa hambatan dari pihak Disperindagkop dan PM Kabupaten Klaten, yaitu anggaran terbatas, permasalahan kompleks, jumlah dan kualitas pembina, dan hambatan dari pihak perajin mebel ukir kayu Serenan,yaitu antusias perajin kurang, kurangnya pemahaman akan arti pentingnya HaKI bagi desain produk usahanya, kurang tanggap dengan adanya penjiplakan Menyikapi fakta-fakta tersebut di atas, maka perlu kiranya Disperindagkop dan PM Kabupaten Klaten melakukan upaya yang lebih sungguh-sungguh dalam memberikan perlindungan hukum mengenai hak desain industri.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2008/177/050802381
Subjects: 300 Social sciences > 346 Private law > 346.04 Property > 346.048 Intangible property
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 29 Aug 2008 08:47
Last Modified: 18 Oct 2021 15:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110070
[thumbnail of 050802381.pdf]
Preview
Text
050802381.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item